Bus Gratis DKI akan Gunakan Sistem Tap In-Tap Out
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama ingin bus gratis dilengkapi dengan alat untuk tap in dan tap out. Ini berguna untuk mendapatkan data dari penumpang, sehingga bisa meningkatkan pelayanan.
Saya mau juga bus gratis itu ada tap in dan tap out. Jadi kami berikan masyarakat gratis tapi dengan syarat, semua harus pakai kartu
"Saya mau juga bus gratis itu ada tap in dan tap out. Jadi kami berikan masyarakat gratis tapi dengan syarat, semua harus pakai kartu," kata Basuki, saat rapat pimpinan (Rapim) di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (22/8) kemarin.
Basuki menambahkan, dengan sistem tersebut dirinya bisa mengetahui juga pola perjalanan penumpang. Karena pihaknya akan terus menambah bus gratis. "Saya mau bus gratis itu sampai Tanah Abang, Kota Tua. Jadi kami tahu kemana penumpang naik dan turun," ucapnya.
Sistem Tap In-Out Untuk Ketahui Tujuan PenumpangMenurut Basuki, kartu yang dimiliki oleh masyarakat ke depan bisa digunakan untuk berbagai keperluan. Karena saat ini pihaknya tengah mengembangkan transaksi non tunai di Ibukota. Mulai dari transaksi yang ada di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, parkir, masuk tempat wisata, naik bus, dan lain-lain.
"Kartu itu kan nantinya bisa digunakan untuk semuanya. Karena memang kami akan kembangkan transaksi non tunai," tandasnya.