Perencanaan Bisnis Transjakarta Ditarget Rampung Akhir 2016
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengaku telah menginstruksikan PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) untuk membuat rencana bisnis pemanfaatan aset milik PT Transjakarta. Ditargetkan, perencanaan itu rampung akhir tahun ini.
"Ini Transjakarta sekarang lagi bikin business plan pemanfaatan seluruh koridor, JPO dan halte. Kan bisa pasang iklan di situ. Tahun 2016 selesai," ujar Djarot, di Masjid Jami Baitul Amal, Kelurahan Rawa Badak Utara, Koja, Jumat (26/8).
Dikatakan Djarot, dalam rencana bisnis banyak hal yang harus diperbaiki. Di antaranya Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) dan Halte. Untuk JPO, akan dipercantik dan dilengkapi penerangan yang maksimal. Begitu jua dengan halte. Tempat penumpang menunggu bus akan dibuat senyaman mungkin dan bagus.
PT Transjakarta Bisa Peroleh Keuntungan dari Pengelolaan Aset"Dengan begitu, perusahaan akan mengiklan di situ. Dengan seperti itu maka pendapatan Transjakarta akan naik," ungkapnya.
Bila pendapatan meningkat, lanjut Djarot, Public Service Obligation (PSO) dari pemerintah daerah ke PT Transjakarta akan dikurangi. Nantinya, dana PSO akan dialihkan untuk program prioritas seperti pembangunan rusun, taman, integrasi penataan lingkungan, penyediaan untuk pedagang kaki lima dan untuk pendidikan.