You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Hujan Deras, Jl H Ali Kramat Jati Tergenang
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

Hujan Deras, Jl H Ali Kramat Jati Tergenang

Jalan Haji Ali, RT 11/04, Kelurahan Tengah, Kramat Jati, Jakarta Timur tergenang saat hujan deras turun. Belasan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dikerahkan agar air bisa mengalir ke saluran.

Kalau hujan besar seperti ini ya sering timbul genangan. Tapi sekitar 15 menit atau 30 menit surut setelah hujannya reda

Budiman (42), warga sekitar mengatakan, genangan setinggi 20 sentimeter seperti ini sebenarnya sering terjadi. Terutama saat hujan deras. Pemicunya karena saluran air yang ada tidak menampung debit air yang sangat tinggi. Warga berharap ada solusi yang tepat dan cepat agar genangani ini tidak terjadi lagi.

"Kalau hujan besar seperti ini ya sering timbul genangan. Tapi sekitar 15 menit atau 30 menit surut setelah hujannya reda. Warga sih berharap agar genangan seperti ini cepat diatasi, dicarikan solusinya," katanya, Selasa (4/10).

Pohon Tumbang Tutupi Jl Raya Pondok Gede

Lurah Tengah, Tarmizi mengatakan, sekitar 15 anggota PPSU dikerahkan di lokasi genangan. Selain untuk membantu mengatur lalu lintas juga membersihkan sampah yang menyumbat saluran air. Sebab biasanya jika hujan deras, banyak sampah terbawa arus dan menyumbat di gorong-gorong. Karenanya setiap hujan deras, PPSU selalu ditugaskan untuk berjaga di lokasi genangan tersebut.

"Setiap ada genangan, kita selalu kerahkan PPSU untuk berjaga di sini. Karena kalau tidak sampah akan semakin banyak dan menyumbat gorong-gorong," tandasnya.

Menurutnya, genangan yang sering terjadi di Jalan Haji Ali lebih disebabkan oleh Kali Induk yang belum dinormalisasi. Sebab saluran Phb H. Ali ini mengalir ke Kali Induk. Sehingga air dari saluran Phb ini tidak bisa mengalir secara normal dan akhirnya meluber ke jalan. Namun biasanya genangan akan surut sekitar 15-30 menit atau jika hujan reda.

Pihaknya mengaku sudah pernah mengusulkan ke Wali Kota Jakarta Timur. Bahkan pada tahun 2015 sudah pernah akan dilakukan pengerukan namun entah kenapa program tersebut gagal di pelelangan. Pihaknya berharap agar unit terkait kembali melakukan lelang untuk pengerukan Kali Induk.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1231 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1166 personTiyo Surya Sakti
  3. Kalahkan Juara Bertahan, Atlet Tarung Derajat Fariuddin Ishafahani Raih Emas di PON XXI

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1166 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1135 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1063 personNurito