You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Karyawan Rumah Sakit Harus Tanggap Saat Terjadi Kebakaran
.
photo Budhi Firmansyah Surapati - Beritajakarta.id

Simulasi Penanganan Kebakaran Digelar di RS PIK

Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Utara menggelar pelatihan penanganan kebakaran di Rumah Sakit (RS) Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan.

Ketika ada kebakaran, karyawan yang menjadi tim tanggap darurat

Kepala Suku Dinas PKP Jakarta Utara, Satriadi Gunawan mengatakan setiap bangunan tinggi harus memiliki peralatan sistem proteksi kebakaran serta Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu menggunakan alat itu.

"Ketika ada kebakaran, karyawan yang menjadi tim tanggap darurat harus tahu tugas dan tanggung jawab," katanya, Kamis (1/12).

Simulasi Kebakaran Digelar di Apartemen Kelapa Gading

Ia menjelaskan, simulasi kebakaran ini digelar agar para karyawan RS PIK siap secara mental apabila sewaktu-waktu terjadi kebakaran.

"Dari pelatihan, mereka diharapkan bisa tanggap mengevakuasi pasien saat terjadi kebakaran," tandasnya.

Pantauan Beritajakarta.com, simulasi dimulai dengan memadamkan api menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (Apar) dan hidran sekaligus cara mengevakuasi korban kebakaran dari lantai dua.

Para karyawan rumah sakit juga dilatih menangani kebakaran yang terjadi pada kompor gas.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1768 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1251 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Parade Gereja Bala Keselamatan Indonesia Ramaikan CFD di Bundaran HI

    access_time22-12-2024 remove_red_eye1151 personNurito
  4. Dinas PPKUKM Adakan Pasar Malam Bina dan QRISMas Bazar

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1038 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Realisasi Penerimaan Pajak Jakarta Barat Capai 95 Persen

    access_time20-12-2024 remove_red_eye1011 personTP Moan Simanjuntak