Jemput Bola KB di Jakut Layani 57 Akseptor Baru
Suku Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk melakukan sistem jemput bola akseptor dengan menggelar gebyar semarak pelayanan Keluarga Berencana (KB) keliling gratis.
Program pengendalian penduduk syarat mutlak suksesnya pembangunan di DKI Jakarta khususnya di Jakarta Utara
Kasatpel Sudin Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk Kecamatan Koja, Wagiem mengatakan, program KB di Jakarta Utara saat ini tengah digenjot. Untuk itu, semua pihak diminta ikut serta menyukseskan kembali program pengendalian penduduk.
"Program pengendalian penduduk syarat mutlak suksesnya pembangunan di DKI Jakarta khususnya di Jakarta Utara. Dan, untuk mensukseskan program tersebut kami jemput bola," ujar Wagiem, saat kegiatan gebyar semarak KB di halaman Kantor Kecamatan Koja, Rabu (18/1).
12 Warga Pancoran Daftar Jadi Akseptor KBDijelaskan Wagiem, dalam kegiatan tersebut, pihaknya melaksanakan dua jenis pelayanan KB yakni, Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) yang dilaksanakan di mobil keliling KB dan Metode Operasi Wanita (MOW) yang dilaksanakan di Klinik Asyifa di wilayah Kelurahan Tugu Utara.
"Hasilnya dalam kegiatan itu, sebanyak 57 akseptor KB baru kami layani. Rinciannya, lima IUD, 28 implant, 12 MOW dan 12 Metode operasi Pria (MOP). Dan, momen tersebut dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat pada enam kecamatan yang ingin KB," tandasnya.