BAZIS Jaksel Bentuk Unit Pengumpul Zakat di Sekolah
Kantor Badan Amal Zakat Infaq Shadaqah (BAZIS) Jakarta Selatan membentuk Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di 150 sekolah dari tingkat sekolah dasar hingga sekolah tingkat atas, baik negeri maupun swasta.
Kami nanti juga akan membentuk tim untuk melakukan monitoring dan pengawasan ke sekolah-sekolah
Ini untuk mengelola dana bantuan yang telah dikumpulkan di lingkungan sekolah.
Penerimaan ZIS di Jakpus Ditarget Capai Rp 15 MiliarKepala Kantor BAZIS Jakarta Selatan, Sutriana Lela mengatakan, UPZ sekolah terdiri dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah dan petugas operasional.
"Dana bantuan yang disetorkan UPZ dapat digunakan untuk membangun masjid, musala, santunan anak yatim, dhuafa dan dapat digunakan untuk bantuan kepada korban bencana," ujarnya, Rabu (12/7).
Menurutnya, nanti pihak BAZIS akan membentuk tim pengawas kinerja UPZ sekolah. Sebab dana yang sudah terkumpul harus dikelola dengan baik dan tepat.
"Kami nanti juga akan membentuk tim untuk melakukan monitoring dan pengawasan ke sekolah-sekolah
," tandasnya.