Kemacetan di Kawasan Semanggi Berkurang 20 Persen
Pengoperasian Simpang Susun Semanggi pada Senin (31/7) pagi, tercatat mampu mengurai kemacetan hingga 20 persen. Dibanding awal pekan sebelumnya, arus kendaraan di sekitar kawasan Semanggi hari ini tampak lebih lancar.
Kondisinya pagi tadi lebih lancar. Dampaknya sekitar 15-20 persen lah
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, untuk mengatur dan memantau arus lalu lintas di lokasi tersebut, pihaknya mengerahkan sekitar 30 petugas.
Ketua DPRD: Simpang Susun Semanggi akan Jadi Ikon Baru Jakarta"Kondisinya pagi tadi lebih lancar. Dampaknya sekitar 15-20 persen," ujarnya, Senin (31/7).
Diakui Andri, pengoperasian Simpang Susun Semanggi sempat diberlakukan buka tutup. Namun mulai hari ini operasional akan dibuka seterusnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga, Yusmada Faizal mengakui pembangunan Simpang Susun Semanggi masih melakukan beberapa penyelesaian akhir, seperti aplikasi program lighting dan pengembalian kondisi taman. Sehingga setelah dibuka untuk uji coba open traffic Jumat (28/7) lalu, sempat beberapa kali dilakukan penutupan.
"Kalau rambu, mungkin hari ini rambu larangan sepeda motor masuk (dipasang
-red)," tandasnya.