You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Anies Apresiasi Ancol Gratiskan Akses Masuk Pemegang KJP-Plus
.
photo Reza Hapiz - Beritajakarta.id

Anies Apresiasi Ancol Gratiskan Akses Masuk Pemegang KJP-Plus

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengapresiasi program gratis akses masuk Ancol bagi pemegang KJP Plus.

Khusus untuk pemegang KJP Plus tingkat SD-SMP ada tambahan gratis untuk pendamping

Tidak hanya memberikan hiburan, kata Anies, kesempatan memasuki Ancol ini diharapkan bisa memotivasi anak-anak untuk meraih cita-cita.

"Bukan sekadar soal datang, gratis masuk. Kami berharap datangnya anak-anak di Ancol ini memberikan inspirasi untuk memiliki mimpi yang lebih tinggi, punya cita-cita lebih tinggi," ujarnya, Jumat (1/12).

Anies Hadiri Peringatan Maulid Nabi di Monas

Meski gratis masuk, Anies meminta pengelola bisa mengatur agar Ancol tetap nyaman dikunjungi wisatawan dan peserta KJP Plus yang berkunjung.

Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, C Paul Tehusijarana menjeaskan, secara teknis kunjungan bagi pemegang KJP Plus diatur pada Sabtu, Minggu, hari libur nasional dan liburan sekolah.

"Secara bergantian pemegang KJP plus dari masing-masing wilayah akan ditentukan jadwal kunjungannya satu kali dalam sebulan," katanya.

Sebagai tahap awal, sambung Paul, untuk minggu pertama, kunjungan diperuntukkan bagi siswa wilayah Jakarta Utara, Jakarta Pusat dan Kepulauan Seribu. Untuk minggu kedua, siswa wilayah Jakarta Timur, minggu ketiga wilayah Jakarta Barat dan minggu keempat wilayah Jakarta Selatan.

Untuk mengkases layanan ini, ungkap Paul, para pemegang KJP Plus akan diminta untuk menunjukkan KJP Plus dan juga kartu pelajar di Pintu Gerbang masuk Ancol. Lalu petugas akan menggesek kartu pada mesin EDC (pembaca kartu) milik Bank DKI untuk melakukan verifikasi data.

Apabila pemegang kartu terverifikasi maka akan dikeluarkan tanda masuk Ancol sebagai bukti bahwa pemegang kartu berhak masuk Ancol secara gratis.

"Khusus untuk pemegang KJP Plus tingkat SD-SMP ada tambahan gratis untuk pendamping," tambahnya. 

Diakui Paul, pengaturan jadwal kunjungan ini masih dalam tahap uji coba. Bisa saja ke depan akan dilakukan sistem jadwal hari kunjungan berdasarkan berdasarkan wilayah.

"Seperti usul pak Gubernur, DKI punya 44 kecamatan, jadwal kunjungannnya bisa dibagi per kecamatan," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Relaunching Sirukim, Jamin Kemudahan dan Akuntabilitas Akses Rusunawa

    access_time27-05-2025 remove_red_eye1511 personDessy Suciati
  2. Optimalisasi Layanan Publik, Pramono Kenalkan Fitur Baru JAKI

    access_time28-05-2025 remove_red_eye1436 personDessy Suciati
  3. Rano Tegaskan Komitmen DKI Jamin Kesetaraan dan Kelola Keberagaman

    access_time27-05-2025 remove_red_eye1298 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Pramono-Rano Luncurkan 100 CCTV Keamanan Warga

    access_time28-05-2025 remove_red_eye934 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Komisi E Tinjau Proyek Rehabilitasi Empat Sekolah

    access_time28-05-2025 remove_red_eye934 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik