Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kediri, Jawa Timur, melakukan studi banding ke Pemkot Jakarta Utara. Kunjungan mereka untuk mempelajari realisasi program kepemudaan dan keolahragaan di Jakarta Utara. 

Hasil studi banding ini akan kami jadikan masukan untuk menerapkannya di Kediri nanti

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kediri, Arif Junaidi mengatakan, pihaknya memilih melakukan studi banding ke Pemkot Jakut, karena pada tahun lalu Jakarta Utara memperoleh penghargaan sebagai salah satu dari 10 kota layak pemuda.

"Hasil studi banding ini akan kami jadikan masukan untuk menerapkannya di Kediri nanti," ujar Arif, Selasa (13/2).

Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Junaedi, kepada rombongan anggota DPRD Kabupaten Kediri mengungkapkan, untuk mendukung program pembinaan pemuda dan olahraga, pihaknya  telah membangun banyak fasilitas olahraga, temasuk di 64 Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA). 

"Kita  menyerap aspirasi warga melalui rembuk RW yang meminta dibangun sarana olahraga di wilayahnya seperti lapangan bulu tangkis, basket dan voli," kata Junaedi. 

Dijelaskan Junaedi, saat ini Pemprov DKI juga sedang melaksanakan program festival olahraga rakyat sepanjang tahun. "Tujuannya selain untuk mencari bibit atlet, ajang ini juga untuk mempererat silaturahmi antar warga," jelas Junaedi.