Memperingati hari ulang tahun ke-64 Pulau Untung Jawa, masyarakat dan aparatur pemerintahan kelurahan menggelar tasyakuran dan doa bersama. Napak tilas pun dilakukan untuk mengenang sejarah Pulau Untung Jawa.

Ini merupakan agenda tahunan, diharapkan menumbuhkan kembali nilai-nilai survival dan jiwa kemandirian pada generasi muda

Sekretaris Kelurahan Pulau Untung Jawa, Pepen Kuswandi mengatakan, kegiatan dipusatkan di lapangan prasasti tugu yang merupakan sejarah perpindahan warga Pulau Ubi ke Pulau Untung Jawa. Karena di sinilah tonggak sejarahnya.

"Untuk mengenang dan mengenalkan perjuangan dan jasa para sesepuh kepada generasi muda. Selain itu, meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan," kata Pepen, Selasa (13/2).

Ia menjelaskan, kegiatan diawali dengan pembukaan, pembacaan tahlil dan do'a kemudian pemotongan tumpeng yang diserahkan kepada sesepuh pulau.

Lebih lanjut, tambah pepen, sambutan oleh tokoh masyarakat yang dibarengi dengan cerita sejarah awal mula masyarakat Pulau Untung Jawa datang pada 13 Febuari 1954 silam.

"Ini merupakan agenda tahunan, diharapkan menumbuhkan kembali nilai-nilai survival dan jiwa kemandirian pada generasi muda. Terpenting berbudaya dan berperilaku baik sebagai daerah program KSPN dan identitas diri melalui Daya Bersehati," tandasnya.