You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Kurang Hati-hati, Pengendara Motor Tewas Dilindas Bus
.
photo doc - Beritajakarta.id

Mahasiswa Uhamka Tewas Terlindas Bus

Sungguh naas nasib yang dialami Mohammad Yusup Septianto (18). Mahasiswa semester II Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka) Pasar Rebo, Jakarta Timur ini, tewas terlindas bus jemputan karyawan milik RSPAD Gatot Subroto, di Jalan Delima Raya, Malaka Jaya, Duren Sawit, Senin (13/10) sekitar pukul 06.00.

Korban tadi ngebut. Korban terpeleset saat hendak mendahului kendaraan di depannya karena menghindari lubang galian. Korban sempat kaget dan ngerem mendadak, terus terjatuh

Peristiwa naas itu bermula ketika korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio Fino berwarna merah bernopol B 6536 GAY terpeleset dan terjatuh saat mencoba menghindari tanda perbaikan saluran berupa papan yang dipasang Sudin PU Tata Air Jakarta Timur.

Namun nahas, saat bersamaan melintas bus antar jemput karyawan RSPAD Gatot Subroto dengan nomor 2685/45 yang melaju dengan kecepatan tinggi di belakangannya. Yusup pun langsung terlintas bus tersebut. Akibatnya, warga Jalan Mawar Merah III RT 09/12 Malaka Jaya, Duren Sawit, ini langsung tewas di lokasi dengan kondisi kepala pecah. 

Pemotor Tewas Terlindas Bus APTB

Nina (42), salah seorang pedagang rokok menuturkan, korban memacu sepeda motornya dengan kecepatan tinggi dari arah Jalan Bunga Rampai ke arah Pasar Klender. Korban semula hendak menyalip kendaraan di depannya. Namun korban kaget karena di depannya terdapat papan proyek dan lubang jalan. Meski sudah berupaya menghindar, namun karena kehilangan keseimbangan akhirnya korban terjatuh.

"Korban terjatuh saat hendak mendahului kendaraan di depannya karena menghindari lubang galian. Korban sempat kaget dan ngerem mendadak, terus terjatuh. Saat itulah bus melintas dan korban langsung terlindas roda belakang bus hingga meninggal dunia di lokasi kejadian," ujarnya.

Gala (22), kakak korban yang datang ke lokasi kejadian langsung terlihat syok. Ia pun langsung membawa jasad adiknya ke rumahnya di Jalan Mawar Merah 3 RT 09/12 Malaka Jaya, Duren Sawit. Pihak keluarga menolak jasad korban untuk diotopsi. Rencananya, usai shalat Dzuhur nanti jenazah korban akan dimakamkan di TPU Pondok Kelapa.

Kasus kecelakaan tersebut ditangani Satwil Lantas Jakarta Timur. Sepeda motor korban dan bus langsung dibawa ke Satwil Lantas. Namun sejauh ini belum ada keterangan resmi dari instansi tersebut. Kasat Lantas Jakarta Timur, AKBP Haris, saat dihubungi melalui ponselnya tidak memberikan jawaban. Bahkan, pesan singkat yang dikirim pun tidak dibalas.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1464 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1279 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1070 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1011 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye983 personDessy Suciati