Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno melakukan peninjauan ke proyek pembangunan Underpass Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (16/3) malam.

Mudahan-mudahan bisa mengurangi kemacetan 20 hingga 30 persen

Pantauan beritajakarta, Sandi tiba di lokasi sekitar pukul 21.54. Selanjutnya, Sandi didampingi Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Yusmada Faizal dan pihak kontraktor menyusuri proyek underpass dengan berjalan kaki.

Dikatakan Sandi, Underpass Mampang sepanjang 823 meter tersebut ditargetkan sudah bisa diuji coba tiga pekan lagi atau awal April mendatang.

"Saya ucapkan terima kasih pada Pak Yusmada dan teman-teman pekerja yang sudah berjibaku walaupun dalam kondisi penuh tantangan," ujar Sandi.

Dijelaskannya, simpang Mampang Kuningan merupakan salah satu simpul kemacetan di Jakarta. Untuk itu, beroperasinya underpass diharapkan dapat meminamilisir kepadatan kendaraan.

"Ada dua ramp di underpass ini, yang satu mengarah ke Jl Tendean dan satu lagi ke Jl Gatot Subroto. Mudahan-mudahan bisa mengurangi kemacetan 20 hingga 30 persen," terangnya.

Sandi menambahkan, adanya utilitas berupa pipa gas dan pipa air bertekanan tinggi sempat menjadi kendala pengerjaan proyek Underpass Mampang.

"Kami bersyukur, langkah koordinasi Pemprov DKI dengan pemilik utilitas membuahkan hasil sesuai ekspektasi. Termasuk, kaitannya dengan keselamatan pekerja dan pengguna jalan," kata nya.

Sementara, Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Yusmada Faizal mengatakan, progres pembangunan Underpass Mampang Kuningan sudah memasuki tahap penyempurnaan saja. Targetnya, April nanti akan dilakukan uji coba selama satu minggu sebelum betul-betul dioperasikan.

"Tidak ada lagi kendala berarti. Pengerjaan tersisa hanya terkait pengaturan pompa, panel penutup bore pile, dan lampu artistik," tandasnya.