Anjungan Provinsi DKI Jakarta yang turut andil dalam Festival Pawai Budaya Nusantara di TMII, Jakarta Timur, Minggu (15/4) menampilkan arak-arakan penganten sunat Betawi.

Ini bagian dari upaya kita dalam melestarikan warisan budaya

Kepala Anjungan Provinsi DKI Jakarta, Fadlan Zurhan mengatakan arak-arakan ini sebagai ungkapan rasa syukur dan suka cita bersama-sama, saat khitanan. Pesertanya mencapai 100 orang.

Dalam arak-arakan ini peserta Anjungan DKI Jakarta dilengkapi dengan empat ondel-ondel, palang pintu dan tarian. Sepanjang perjalanan mulai dari Candi Bentar hingga Monumen Tugu Api, musik rebana terus mengiri.

"Anjungan DKI Jakarta turut andil dengan menampilkan arak-arakan penganten sunat Betawi. Ini bagian dari upaya kita dalam melestarikan warisan budaya pada generasi penerus bangsa ," kata Fadlan.

Menurutnya, pawai budaya nusantara ini sangat baik dilakukan dalam melestarikan seni budaya.

Sementara, Direktur Utama TMII, Tanribali Lamo mengatakan, ada 17 provinsi yang ikut andil dengan menampilkan khas seni budaya tradisional wilayahnya masing-masing. "Seni budaya tradisional harus terus dilestarikan. Sehingga masyarakat akan semakin cinta dengan budayanya sendiri," tandasnya.