Uji Coba Ganjil Genap Berhasil Pangkas Waktu Tempuh
Uji coba perluasan ganjil-genap di sejumlah ruas jalan selama kurang lebih satu bulan membuahkan hasil signifikan terhadap peningkatan kualitas lalu lintas di Ibukota.
Artinya terjadi penurunan waktu tempuh sekitar 12,11 persen
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, dari hasil evaluasi di lapangan, waktu tempuh kendaraan selama uji coba perluasan ganjil-genap sejak 2 hingga 31
Juli 2018 berkurang dari semula 15,56 menit menjadi 13,68 menit."Artinya terjadi penurunan waktu tempuh sekitar 12,11 persen," ujarnya, Rabu (1/8).
Perluasan Ganjil Genap Beri Dampak PositifAndri mengungkapkan, semula waktu tempuh kendaraan dari Kebayoran Lama hingga Metro Pondok Indah mencapai 20 menit. Setelah diterapkan uji coba ganjil genap, waktu tempuh kendaraan di rute tersebut hanya sekitar 15 menit.
Selain itu, waktu tempuh dari Sudirman hingga Istana Merdeka yang sebelumnya mencapai 30 menit kini berkurang menjadi 25 menit. Penurunan waktu tempuh ini juga berpengaruh pada kecepatan rata-rata kendaraan.
"Sebelum ganjil genap, kecepatan rata-rata hanya sekitar 20,63 kilometer per jam. Sekarang naik menjadi 23,14 kilometer per jam," tandas Andri.