Seorang kakek bernama Ong Leng (62) meninggal dunia dalam musibah kebakaran yang melanda satu rumah mewah bertingkat tiga di Jalan Sunter Agung III Blok A 34 RT 10/09, Kelurahan Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (10/11) dinihari. Diduga dia tewas karena terlalu banyak menghirup asap saat terjebak di dalam rumahnya.

Tidak ada luka di tubuh korban sama sekali. Korban diduga terlalu banyak menghirup asap

Peristiwa kebakaran yang terjadi sekitar 03.45 itu diduga disebabkan hubungan pendek arus listrik atau korsleting listrik. Api dengan cepat membesar dan menghanguskan lantai dua dan tiga rumah tersebut.

Saat kejadian, Ong Leng tengah terlelap tidur di lantai 2 rumah. Namun korban yang sudah mengalami stroke sejak beberapa tahun lalu tidak bisa menyelamatkan diri karena terjebak asap tebal. Korban langsung tewas di lokasi karena terlalu banyak menghirup asap.

Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Sudin Damkar dan PB) Jakarta Utara, Frans Hodden Silalahi, menduga kebakaran diakibatkan korsleting listrik di lantai dua rumah tersebut.

Pihaknya menerjunkan sebanyak 14 unit mobil pemadam ke lokasi untuk memadamkan kobaran api. "Api berhasil dikuasai sekitar pukul 04.45," ujarnya.

Jenazah korban sudah dibawa ke RS Satya Negara, Sunter untuk keperluan otopsi. "Tidak ada luka di tubuh korban sama sekali. Korban diduga terlalu banyak menghirup asap," jelasnya.

Frans mengaku belum mengetahui berapa besar kerugian akibat peristiwa tersebut. "Kerugian belum diketahui karena masih didata oleh petugas," ungkapnya.