Proyek normalisasi Kali Grogol, Palmerah, Jakarta Barat, sepanjang 1.600 meter hingga saat ini terus dikebut.

Tahapan sosialisasi telah dilakukan termasuk pengalihan arus lalu lintas selama pengerjaan di lapangan

Normalisasi berupa pengerukan lumpur dan pemasangan sheet pile ditargetkan rampung pada November mendatang.

Kepala Sudin Sumber Daya Air Jakarta Barat, Imron mengatakan, normalisasi yang mulai dikerjakan Agustus ini untuk mengatasi masalah banjir yang kerap terjadi di kawasan Palmerah.

"Tahapan sosialisasi telah dilakukan termasuk pengalihan arus lalu lintas selama pengerjaan di lapangan," ujar Imron, Minggu (23/9).

Diakui Imron, selama proyek normalisasi berjalan kenyamanan warga Palmerah agak terganggu karena adanya tumpukan endapan lumpur di sepanjang kali Grogol.

"Lumpur yang diangkut dalam kali diendapkan beberapa hari untuk dikeringkan terlebih dahulu. Setelah kering barulah diangkut ke tempat pembuangan. Secara rutin, lumpur diangkut agar tidak menumpuk di bantaran," ungkapnya.

Imron juga meminta warga tidak memarkir mobil di sepanjang bantaran selama pelaksanaan normalisasi Kali Grogol, karena mengganggu aktivitas alat berat yang mengeruk endapan lumpur.

"Keberadaan parkir mobil liar di bantaran Kali Grogol sedikit menggangu aktivitas alat berat yang sedang bekerja mengeruk endapan, memasang sheet pile dan truk pengangkut lumpur," tandasnya.