You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
500 Kader Jumantik Sawah Besar Hadiri Gerakan Ovitrap Pemberantasan DBD
.
photo Rezki Apriliya Iskandar - Beritajakarta.id

Kader Jumantik Sawah Besar Ikuti Sosialisasi Pembuatan Ovitrap

Sekitar 500 juru pemantau jentik (Jumantik) se-Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, mengikuti "Gerakan Ovitrap di Wilayah Kecamatan Sawah Besar untuk Pemberantasan Penyakit DBD (Demam Berdarah Dengue)", di Gelanggang Remaja, Mangga Dua Selatan, Jumat (8/2).

Ini sebagai salah satu cara menekan jumlah perkembangbiakkan nyamuk Aedes Aegypti,

Camat Sawah Besar, Martua Sitorus mengatakan, sosialisasi bertujuan membuat alat mengatasi perkembangbiakan nyamuk yang disebut ovitrap.

"Bisa dibuat dari bekas botol mineral. Ini sebagai salah satu cara menekan jumlah perkembangbiakkan nyamuk Aedes Aegypti di musim hujan yang cepat sekali perkembangbiakannya," ujar Martua Sitorus.

Warga Jakbar Diimbau Waspadai Penyakit Selama Musim Hujan

Martua menjelaskan, ovitrap cara lebih aman untuk lingkungan tanpa memakai bahan kimia berbahaya untuk kesehatan. 

"Kita undang 500 kader jumantik ini supaya mereka termotivasi dan tetap semangat melakukan pemberantasan DBD," ucapnya.

Martua pun mengimbau para kader jumantik untuk tetap semangat melaksanakan tugasnya. Terlebih lagi jika para kader bisa menolong orang-orang di lingkungannya agar tidak terkena penyakit DBD.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1446 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Pemprov DKI Tetapkan UMSP 2025, Ini Rinciannya

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1365 personFolmer
  3. Operasi Modifikasi Cuaca Efektif Kurangi Curah Hujan di DKI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1281 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1242 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Raih Penghargaan Indeks Reformasi Hukum dari Kementerian Hukum RI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1122 personFolmer