Sebanyak 40 warga diberikan pelatihan pembuatan usaha kuliner oleh Suku Dinas Perindustrian dan Energi (PE) Jakarta Selatan, di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Bhinneka, Petukangan Utara, Pesanggrahan. Pemateri dari pelaku usaha kuliner dan Bank Indonesia (BI).

Setelah dilatih dapat mengembangkan bakatnya ke usaha mandiri. Ke depan kita akan menggandeng pelaku usaha lainnya, seperti pasar swalayan agar banyak variasi usaha

Kabag Perekonomian Jakarta Selatan, Alamsyah mengatakan, pelatihan ini dikhususkan bagi warga yang baru akan memulai usaha. Sehingga diperlukan pengisi materi dari praktisi dan juga yang paham kebijakan pengembangan usaha.

“Setelah dilatih dapat mengembangkan bakatnya ke usaha mandiri. Ke depan kita akan menggandeng pelaku usaha lainnya, seperti pasar swalayan agar banyak variasi usaha," ujarnya, Senin (11/3).

Kasie Industri dan Energi Sudin PE Jakarta Selatan Zulkarnain Nasution menambahkan, pelatihan tersebut akan digelar selama empat hari. Selain materi, para peserta akan mempraktikan hasil pelatihan yang didapat.

"Hari ini narasumbernya dari kewirausahaan dan Bank Indonesia untuk perbankan. Pelatihan ini akan berlangsung selama empat hari yaitu Senin -Kamis," ucapnya.

Salah peserta pelatihan Maria Ulfa (27) mengaku ingin membuka usaha di bidang kuliner kue. “Ini sebentar lagi kan lebaran, jadi saya mau memanfaatkan momen itu. Sekaligus memperdalam kemampuan saya membuat kue," tandasnya.