You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Inti Raga Silibet, Silat Betawi untuk Generasi Milenial
.
photo Wuri Setyaningsih - Beritajakarta.id

Melihat Silat Inti Raga Silibet

Silat tradisional Betawi menjadi salah satu warisan budaya. Banyak jurus silat yang dikembangkan saat ini untuk menarik minat generasi muda melestarikan seni bela diri ini.

Inti Raga Silibet memiliki artian Inti adalah hati, Raga adalah tubuh

Salah satunya hasil modifikasi perpaduan beberapa silat Betawi dan seni pernapasan tenaga dalam ada di sanggar Silat Inti Raga Silibet yang berada di Jalan Pengadegan Timur Raya, Pancoran, Jakarta Selatan.

Ramdani (42) pendiri sanggar Silat Inti Raga Silibet mengungkapkan ia telah mempelajari silat Betawi sejak umur enam tahun dari beberapa guru. Dan Silibet sendiri merupakan singkatan dari silat, lipet, sabet.

Mengenal Silat Cingkrik

"Inti Raga Silibet memiliki artian Inti adalah hati, raga adalah tubuh yang bermakna hati dan tubuh menjadi satu, melakukan gerakan silat lipet sabet,” ujarnya, Selasa (9/4).

Gerakan dan jurus merupakan hasil pengembangan dari beberapa aliran silat Betawi. Dan disesuaikan dengan gaya seni beladiri yang lebih modern.

"Dikembangkan sedemikian rupa agar lebih menarik dan berinovasi di zaman sekarang ini. Agar semakin menarik kalangan anak-anak muda untuk melestarikan silat Betawi," ungkapnya.

Jurus-jurus silat Inti Raga Silibet terdiri dari tiga kelas atau tingkatan. Untuk kelas A terdapat lima jurus seperti pukulan tangkisan, satu bandul, putaran silibet, reflek, dan aplikasi. Kelas B yaitu pecahan satu dan dua, jurus masal satu, jurus putar lipat gulung, dan penguasaan alat toya.

Sementara kelas C yaitu jurus Silibet satu, dua dan tiga, inti raga silibet, dan tahap akhir pelatihan tenaga dalam. Untuk menjalani rangkaian pembelajaran hingga tuntas bisa memakan waktu dua tahun, tergantung daya tangkap peserta didik.

"Silibet memiliki ciri khas sendiri yaitu permainan pukulan, kepalannya mengarah kesamping, terdapat lipatan tangan, dan kelenturan gerakan badanya," ucapnya.

Sanggar yang telah berdiri 10 tahun ini sudah memiliki 700 anggota, mulai dari usia lima hingga 25 tahun. Untuk bergabung siapapun bisa mendaftarkan diri.

"Yang penting memiliki motivasi tinggi dan semangat belajar besar," tandasnya.

Hingga kini Ramdani terus memperkenalkan silat Inti Raga Silabet ke masyarakat luas. Bahkan pada 2018 lalu, sanggar ini telah tampil dalam pagelaran budaya yang diikuti oleh berbagai negara di Jerman.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1577 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1548 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1146 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1107 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1069 personDessy Suciati