Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membagikan 5.000 boks daging kurban siap saji untuk warga. Tid ak tanggung-tanggung, daging kurban yang dibagikan tersebut merupakan hasil olahan para koki hotel bintang lima yang ada di Jakarta.

Nanti setelah selesai, para lurah berserta RW dan tokoh masyarakat mengambil daging kurban siap saji ini,

Kepala Biro Tata Pemerintahan (Tapem) Setda DKI Jakarta, Premi Lasari mengatakan, pengolahan daging kurban ini dimulai serentak pada pukul 07.00, baik di hotel maupun Monas, Senin (12/8). Hotel yang dimaksud meliputi Hotel Shangri La, Hotel Dharmawangsa, Hotel Borobudur, Hotel Grand Cempaka serta Hotel Aston Pluit.

"Jadi program Dapur Qurban Pemprov DKI Jakarta ini bekerja sama dengan lima hotel bintang dan Aksi Cepat Tanggap (ACT) untuk mengolah daging kurban menjadi 5.000 boks," ujarnya saat ditemui di Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (12/8).

Premi melanjutkan, setelah daging kurban diolah dan siap dihidangkan, para Lurah, RW serta perwakilan tokoh masyarakat mengambilnya lalu membagikan kepada warga. Tahun ini, jumlah hewan kurban dari pegawai di lingkungan Pemprov DKI Jakarta ada sebanyak 496 ekor dengan rincian 186 ekor sapi, satu ekor kerbau dan 306 ekor kambing.

"Nanti setelah selesai, para lurah berserta RW dan tokoh masyarakat mengambil daging kurban siap saji ini," ucapnya.

Sementara itu, Direktur Utama Komunikasi ACT, Lukman Aziz Kurniawan menjelaskan, pihaknya mendapatkan kepercayaan dari Pemprov DKI Jakarta untuk mengolah lima ekor daging sapi menjadi 2.000 boks makanan siap saji.

"Setiap porsi ini bentuknya bukan daging mentah. Ada daging olahan yang sudah dimasak dan lauk pauk lainnya berisi empat sehat lima sempurna," tandasnya.