You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Dinas KPKP Jakarta Hadiri Rakor Penetapan Luas Baku Lahan Sawah Jakarta Oleh Kementan RI
.
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

Dinas KPKP-BPTP Jakarta Bahas Penetapan Luas Baku Lahan Sawah

Dinas Ketahan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta bersama Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jakarta melakukan rapat koordinasi (rakor) untuk membahas penetapan luas baku lahan sawah di Ibukota. 

Sebagai pedoman atau alat bantu, 

Rakor tersebut bertujuan untuk penyempurnaan penyajian data luas baku lahan sawah, serta komoditas dalam aplikasi sistem Informasi Kalender Tanam (Si Katam) Terpadu yang dimiliki oleh Kementerian Pertanian (Kementan) RI. 

Dinas KPKP-Kementan RI Luncurkan Obor Pangan Lestari

Pelaksana Harian (Plh) Kepala BPTP Jakarta, Syarifah Aminah mengatakan, adanya satu data yang terintegrasi akan memberikan kemudahan dalam melaksanakan program-program ke depan.

"Kami juga mengundang perwakilan dari Badan Pusat Statistik agar pembahasan bisa dilakukan secara komprehensif," ujarnya, di Kantor BPPT DKI Jakarta, Jalan Raya Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (26/8).

Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Darjamuni menjelaskan, data luas lahan baku sawah ini digunakan sebagai penyempurnaan aplikasi Sistem Informasi Kalender Tanam (Si Katam) Terpadu untuk wilayah DKI Jakarta yang dikembangkan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) melalui Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jakarta.

"Data luas baku lahan sawah di DKI Jakarta nantinya digunakan sebagai pedoman atau alat bantu yang memberikan informasi tentang prediksi iklim, waktu tanam, bencana, dan rekomendasi sarana produksi pertanian. Selain itu, juga berkaitan dengan sistem pemantauannya, berdasarkan kondisi prediksi iklim dan tipologi lahan, hingga level kecamatan," terangnya.

Ia berharap, sistem ini dapat diintegrasikan ke dalam web yang sudah ada di Jakarta yaitu SiPetaniDKI melalui balkotfarm.jakarta.go.id 

Sementara, Kepala Bidang Statistik Produksi BPS Provinsi DKI Jakarta, Toto Harianto Silitongga menerangkan, BPS memiliki peran dalam menyediakan data seperti, luas lahan baku sawah yang disediakan oleh lembaga-lembaga yang memiliki kewenangan mengeluarkan data tersebut, khususnya dari Badan Pertanahan Nasional (BPN).

"Kita akan bisa ketahui lahan baku persawahan di DKI yang benar untuk sawah maupun yang dialihfungsikan. Sehingga, BPS bisa menghitung luas lahan dan produksi padi yang dihasilkan," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pendaftaran Anggota KI DKI 2025-2029 Dimulai 25 Juli

    access_time16-07-2025 remove_red_eye3740 personFolmer
  2. Tim Sepak Bola U-12 DKI Wakili Indonesia Berlaga di Dana Cup Denmark

    access_time16-07-2025 remove_red_eye1577 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. JPO di Jalan Otista Direvitalisasi, Rekayasa Lalin Dimulai 20 Juli

    access_time17-07-2025 remove_red_eye965 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Jakarta Fair 2025 Sukses Dorong Pertumbuhan Ekonomi

    access_time14-07-2025 remove_red_eye946 personFakhrizal Fakhri
  5. Pramono Tegaskan Komitmen Pembangunan Berkelanjutan di Forum PBB

    access_time17-07-2025 remove_red_eye927 personDessy Suciati
KONTAK KAMI

Jl. Medan Merdeka Selatan 8-9 Blok F Lt. II Jakarta
local_phone +62 21 3822356
email redaksi@beritajakarta.id

TAUTAN LAINNYA
Tentang Kami | Sitemap | Infografis

© copyright 2001 - 2025 All Rights Reserved

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik