You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Komisi C Apresiasi Rancangan APBD Dinas Pendidikan Tahun 2020 Sebesar RP23,21 Triliun
.
photo Agung Supriyanto - Beritajakarta.id

Komisi C Apresiasi Revisi Rancangan KUA-PPAS Dinas Pendidikan

Komisi C DPRD Provinsi DKI Jakarta mengapresiasi penyesuaian Rancangan Kebijakan Umum APBD dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Tahun Anggaran 2020 Dinas Pendidikan.

Memajukan pendidikan di Jakarta 

Wakil Ketua Komisi C DPRD DKI, Rasyidi mengatakan, Rancangan KUA-PPAS 2020 Dinas Pendidikan yang dipaparkan kepada Komisi C sudah cukup rasional.

Setidaknya, tren positif tersebut terlihat dari total usulan anggaran Dinas Pendidikan tahun 2020 sebesar Rp 23,21 triliun. Besaran angka tersebut terdiri atas tiga komponen utama yaitu, postur Belanja Tidak Langsung Rp 8,73 triliun, Belanja Langsung Rp 8,65 triliun, serta alokasi dana hibah dan bansos Rp 5,83 triliun.

Komisi C Bahas KUA-PPAS Tahun Anggaran 2020

"Kami kira pemaparan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan DKI sangat baik. Kalau dilihat dari segi anggaran kenaikannya hanya 2,3 persen dibandingkan tahun 2019. Masih di bawah 10 persen, sangat bagus, ujarnya, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (1/11).

Menurutnya, untuk Belanja Langsung dan Belanja Tidak Langsung juga dapat dikatakan seimbang dan ideal bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang membidangi ragam persoalan pendidikan sebagai kebutuhan utama.

Banyak program-program bersentuhan langsung kepada peserta didik seperti, Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), hingga program Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PM-TAS).

"Menurut kami ada banyak inovasi-inovasi ke depan dalam memajukan pendidikan di Jakarta agar lebih baik lagi," terangnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Syaefulloh Hidayat mengaku bersyukur tanggapan yang diberikan atas hasil pemaparan Rancangan KUA-PPAS Tahun Anggaran 2020.

"Alhamdulillah, ada masukan-masukan yang diberikan anggota dewan sehingga proses penyusunan anggaran bisa dilakukan secara lebih baik," ungkapnya.

Syaefulloh memastikan, seluruh alokasi anggaran yang diusulkan akan dilaksanakan secara bertanggung jawab serta mengedepankan proses pelaksanaan kegiatan secara transparan dan akuntabel.

"Kami akan memastikan pendidikan tuntas dan berkualitas di Jakarta. Masukan-masukan yang diberikan pimpinan, anggota dewan, dan masyarakat menjadi pelecut bagi kami untuk bekerja dan menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 14.485 Wisatawan Telah Kunjungi Kepulauan Seribu

    access_time03-04-2025 remove_red_eye909 personAnita Karyati
  2. Wagub Rano Sapa Pengunjung Acara Lebaran di Jakarta

    access_time05-04-2025 remove_red_eye851 personBudhi Firmansyah Surapati
  3. Arus Balik di Terminal Kampung Rambutan Meningkat

    access_time04-04-2025 remove_red_eye741 personNurito
  4. 34.950 Pemudik Tiba di Stasiun Senen dan Gambir Hari Ini

    access_time04-04-2025 remove_red_eye735 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Pramono-Rano Doakan Santri Gontor Berhasil dalam Menuntut Ilmu

    access_time08-04-2025 remove_red_eye687 personDessy Suciati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik