Pembangunan tanggul pengaman arus atau pelindung pulau sepanjang 150 meter yang dibangun oleh Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Kepulauan Seribu saat ini telah mencapai 60 persen. 

Harapannya akhir bulan Desember selesai,

Pembangunan tanggul itu dilakukan di sisi utara Pulau Lancang, RT 01/03 Kelurahan Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan.

Kepala Sudin SDA Kepulauan Seribu, Mustajab mengatakan, pembuatan tanggul pelindung pulau ini untuk melindungi pulau dari hantaman ombak serta mencegah terjadinya abrasi.

"Tanggul ini fungsinya untuk melindungi pulau dari abrasi dan hantaman ombak saat angin barat dan angin timur," ujarnya, Kamis (7/11).

Menurutnya, pekerjaan tersebut dikerjakan melalui swakelola oleh 17 petugas Sudin SDA sejak September lalu yang anggarannya tergabung dalam pengadaan material kubus masif untuk 11 pulau permukiman sebesar Rp 9,3 miliar.

" Harapannya akhir bulan Desember selesai, " tandasnya.