Pemadaman aliran listrik oleh PLN di beberaoa wilayah akibat banjir, berdampak langsung dengan pasokan air PAM Jaya ke warga, terutama di Jakarta Timur.

Instalasi Pengolahan Air Buaran tidak dapat beroperasi sementara dan memerlukan waktu untuk perbaikan bila air telah surut,

Manajer Humas PAM Jaya Linda Nurhandayani mengatakan, pasokan air PAM di Jakarta Timur terganggu sementara karena aliran listrik di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Buaran - Jalan Raya Kalimalang dan IPA Buaran dimatikan PLN akibat luapan Kali Jati Kramat.

"Instalasi Pengolahan Air Buaran tidak dapat beroperasi sementara dan memerlukan waktu untuk perbaikan bila air telah surut serta aliran listrik hidup kembali," kata Linda, Rabu (1/1).

Hal tersebut menyebabkan pelayanan air bersih kepada pelanggan hanya dapat dilakukan melalui Instalasi Pengolahan Air Pulogadung dengan kapasitas 4600 liter per detik.

Diungkapkan Linda, pihakya melalui mitra kerja PT Aetra akan berupaya mengoptimalkan pendistribusian air pada pelanggan. meskipun dengan kapasitas yang terbatas. 

"Pendistribusian air akan dilakukan melalui jaringan perpipaan dan mobil tangki untuk area yang membutuhkan bantuan." ujarnya.

Jika kondisi genangan air mulai menurun dan terus membaik, Linda memperkirakan, IPA Buaran akan dapat beroperasi kembali mulai 2 Januari 2020 pada siang hari dengan kapasitas yang terbatas.