Puluhan mahasiswa dari Jerman, India, Korea, Malaysia, C ina dan Bahrain yang tergabung dalam Association Internationale des Etudiants en Sciences Economiques et Commerciale (AIESEC) International berkunjung ke lokasi percontohan urban farming dan gang hijau di Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat.

Inginnya bisa diterapkan di Jerman. Karena di sana semua sayuran harus membeli di pasar

Sonia, mahasiswa Jerman mengaku takjub ketika mengunjungi gang hijau di lokasi. Warga sekitar dinilai sangat kreatif memanfaatkan lahan yang sempit untuk pertanian perkotaan.

"Inginnya bisa diterapkan di Jerman. Karena di sana semua sayuran harus membeli di pasar. Kalau di sini tinggal petik saja," ujarnya saat ditemui di lokasi, Kamis (16/1).

Di tempat yang sama, Camat Cempaka Putih, Andri Ferdian menuturkan, rombongan studi banding ini terdiri dari enam mahasiswa luar negeri dan enam mahasiswa pendamping dari Universitas Prasetya Mulya.

"AISEC sudah kedua kalinya ke sini. Urban farming menjadi sarana edukasi dan promo wisata. Kita bisa memaksimalkan pekarangan kita yang kecil menjadi bermanfaat," katanya.

Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Daun Hijau Cempaka Putih, Ardian Sudiana menambahkan, dari kunjungan ini bisa dilihat banyak pelajar yang antusias mempelajari urban farming.

"Kita konsisten menjalankan urban farming. Mereka tertarik belajar di sini," tandasnya.