56 Hewan Liar di Jakpus Sudah Dievakuasi
Terhitung sejak awal Januari 2020 hingga kini, 56 hewan liar dari berbagai jenis yang mengganggu kenyamanan warga telah dievakuasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Pusat.
Kita sigap mengevakuasi hewan-hewan liar agar warga lebih nyaman dan aman dalam beraktivitas
Kepala Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat, Arsril Rizal mengatakan, 56 hewan liar yang dievakuasi terdiri dari 11 ular, 28 sarang tawon, 11 kucing liar dan enam sarang lebah madu.
"Kita sigap mengevakuasi hewan-hewan liar agar warga lebih nyaman dan aman dalam beraktivitas," ujarnya, Rabu (29/4).
285 Hewan Liar di Jaksel Sudah DievakuasiIa menyebutkan, sejak diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), tren evakuasi hewan liar mengalami penurunan. Pada Januari, evakuasi dilakukan terhadap 23 hewan liar yang terdiri dari dua ekor ular, 16 sarang tawon dan lima kucing.
Kemudian pada Februari, pihaknya mengevakuasi 22 hewan liar yang terdiri tiga ular, 10 sarang tawon, empat kucing dan lima sarang lebah. Sementara pada Maret, evakuasi dilakukan terhadap delapan hewan liar yang terdiri dari lima ular, satu sarang tawon, satu kucing dan satu sarang lebah.
Sedangkan pada April, pihaknya hanya mengevakusi tiga hewan liar yang terdiri satu kucing, satu sarang tawon dan satu ular.
"Dalam setiap kali evakuasi kita terjunkan tiga hingga lima personel ke lapangan," tandasnya.