CSR BUMD Difokuskan Dukung KSBB
Program corporate social responsibility (CSR) dari 13 Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta difokuskan dalam pelaksanaan program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) guna mengatasi berbagai dampak pandemi COVID-19.
Nilai alokasinya berbeda-beda
Sekretaris Badan Pembinaan BUMD Provinsi DKI Jakarta Riyadi mengatakan, seluruh BUMD milik Pemprov DKI Jakarta sejak awal terlibat dalam upaya penanganan pandemi COVID-19.
"Nilai alokasinya berbeda-beda dari masing-masing BUMD. Kami memastikan semua BUMD bergerak memberikan bantuan sesuai dengan kemampuan dan bidangnya," ujarnya, Minggu (10/5).
Perkembangan COVID-19 di Jakarta per 10 Mei 2020Riandi mencontohkan, Perumda Sarana Jaya mengalokasikan dana CSR untuk penyediaan alat pelindung diri (APD), termasuk masker bagi tenaga medis dan masyarakat yang membutuhkan.
Kemudian, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyediakan armada untuk mendukung tenaga medis. PT Jakarta Tourisindo (Jaktour) menyediakan hotel untuk membantu penginapan tenaga medis serta PT Food Station Tjipinang Jaya dan PD Dharma Jaya membantu kebutuhan makan-minumnya.
"Perumda Pasar Jaya juga fokus membantu menyiapkan bantuan sosial bagi masyarakat sasaran," ungkapnya.
Ia menambahkan, BUMD tidak hanya bertugas mencari keuntungan sebagai salah satu sumber pendapatan asli daerah, tapi
juga memiliki peran pelayanan kepada masyarakat."Kami menegaskan, sejak awal seluruh BUMD DKI Jakarta bersinergi dalam upaya penanganan pandemi COVID-19," tandasnya.