Pastikan Pengendalian Banjir Berjalan Maksimal, Wagub Ariza Tinjau Pengerjaan Saluran di Kali Pasar Baru
Pemprov DKI Jakarta terus memastikan penanganan pengendalian banjir di Ibu Kota.
Dengan adanya pengerjaan ini, mudah-mudahan ke depan sudah tidak ada genangan lagi,
Untuk itu, Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria meninjau langsung lokasi pembuatan saluran dan turap di Kali Pasar Baru, di Jalan Pasar Baru Timur RT
05/03, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Dalam tinjauannya tersebut, Wagub Ariza didampingi Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Megantara, pada Minggu (4/10).Wagub Ariza mengatakan, pihaknya ingin memastikan proses pengerjaan saluran dan turap tersebut berjalan dengan lancar. Sebab saluran tersebut akan digunakan menampung air hujan sehingga dapat mengurangi timbulnya genangan di sekitar.
Pantau Penanganan Pasien COVID-19, Wagub Tinjau RSUD Pasar Minggu dan Wisma Atlet"Dengan adanya pengerjaan ini, mudah-mudahan ke depan sudah tidak ada genangan lagi. Prinsipnya kami sesuai dengan arahan Gubernur dan seluruh jajaran harus melakukan berbagai upaya konkrit dalam rangka pencegahan dan penanggulangan banjir," ujar Wagub Ariza, seperti dikutip dari Siaran Pers PPID Provinsi DKI Jakarta.
Lebih lanjut, Wagub Ariza juga menjelaskan upaya pengendalian banjir telah tertuang dalam Instruksi Gubernur Nomor 52 Tahun 2020 terkait Percepatan Peningkatan Sistem Pengendalian Banjir di Era Perubahan Iklim. Oleh karena itu, Pemprov DKI terus melakukan berbagai upaya yang sistematis dalam rangka pencegahan banjir dan tentu upaya ini perlu mendapat dukungan dari masyarakat.
"Kita juga mengimbau bahwa masyarakat dan pemerintah untuk terus berkoordinasi dan bersinergi dalam menyampaikan masalahnya, keluhannya, harapannya, terkait hal ini karena mungkin juga masyarakat punya solusi terbaik dalam rangka pencegahan dan pengendalian banjir," jelas Wagub Ariza.
Di samping itu, Pemprov DKI Jakarta telah merencanakan pembangunan sekitar 300.000 unit sumur resapan yang tersebar di seluruh wilayah untuk mengurangi dampak genangan, karena hal ini penting untuk mengurangi banjir ke depan.
"Jadi sampai dengan tahun 2022 akan ada upaya yang luar biasa terkait pencegahan pengendalian penanggulangan banjir. Selain itu, kita tidak hanya melakukan pengerukan di 13 sungai dan seluruh waduk tapi kita juga memindahkan air kemudian juga membuat polder pompa," pungkas Wagub Ariza.
Perlu diketahui, peninjauan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat, Saiful; Camat Sawah Besar, Prasetyo Kurniawan, serta Lurah Pasar Baru, Arby Novianto.