Penanganan Pasca Banjir, Tiga Pompa Mobile Dikerahkan di Kampung Melayu dan Cawang
Untuk mempercepat proses penanggulangan pasca banjir, tiga unit pompa mobile dikerahkan ke wilayah Kampung Melayu dan kawasan Gang Arus, Cawang, Kamis (11/2).
Pompa mobile dikerahkan sampai proses penanggulangan pasca banjir tuntas 100 persen
Ketiga unit pompa mobile ini masing-masing dua unit milik Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur dan satu unit lainnya milik Sudin Sumber Daya Air (SDA).
Lumpur dan Sampah Sisa Banjir di Cawang DibersihkanKasi Pengendalian Kebakaran dan Penyelamatan Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, pihaknya mengerahkan dua unit pompa apung atau pompa mobile ini untuk mendorong lumpur yang ketebalannya mencapai 30 hingga 50 sentimeter ke Kali Ciliwung.
“Lumpurnya sangat tebal dan harus disemprot agar bisa didorong ke Kali Ciliwung,” kata Gatot.
Koordinator Satgas SDA Kecamatan Jatinegara, Tamrizal menambahkan, untuk membantu percepatan penanggulangan pasca banjir di wilayah Kampung Melayu pihaknya mengerahkan satu unit pompa mobile dan 12 personel pasukan biru.
Dia menjelaskan, saat ini pihaknya fokus melakukan penanggulangan lumpur sisa banjir di RW 07 Kampung Melayu. Sebelumnya pada Rabu kemarin dilakukan di RW 08. Jika kedua lokasi ini tuntas maka diteruskan di RW 04 dan 05, yang kondisinya lebih banyak lagi lumpurnya karena lokasinya dekat dengan bantaran Ciliwung.
Menurutnya, bersama warga sekitar personel Satgas SDA fokus membersihkan lumpur yang menyumbat saluran drainase di pemukiman warga dekat Kali Ciliwung tersebut.
"Pompa
mobile dikerahkan sampai proses penanggulangan pasca banjir tuntas 100 persen," tandasnya.