Hujan deras yang terjadi di seluruh wilayah Ibu Kota sepanjang Jumat (19/2) malam hingga Sabtu (20/2) pagi, memicu genangan dengan tinggi bervariasi pada sejumlah lokasi di wilayah Jakarta Timur.

Sebagian besar warga masih memilih bertahan di rumah masing-masing

Untuk penanganan genangan ini, Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, sudah mengerahkan 22 perahu karet di 17 lokasi yang terdampak banjir.

Kasi Pengendalian Kebakaran dan Penyelamatan Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, 22 perahu karet dengan kekuatan 89 personel sudah diterjunkan ke lokasi terdampak banjir sejak pukul 03.00 dinihari, untuk mengevakuasi warga.

"Untuk sementara, pagi ini sudah 36 warga yang sudah kami evakuasi. Sebagian besar warga masih memilih bertahan di rumah masing-masing," katanya.

Dia menjabarkan, 17 lokasi yang terdampak banjir hari ini antara lain di wilayah RW 03 dan 04 Kelurahan Cipinang Melayu, Makasar. Kemudian Jl Laning Kelurahan Rambutan, Jl H Taiman RT 004/10 Kelurahan Gedong, Pasar Rebo.

Selanjutnya di Jl Lebak Sawah RT 004/02 Kelura han Cijantung, RT 007/10 Kelurahan Tengah, Kramat Jati, Jl Masjid Al-Umar RW 05 dan RW 12 Kelurahan Lubang Buaya, Jl Penggilingan Baru 1 RT 11/04 Kelurahan Dukuh, Kramat Jati. 

Lalu di Perumahan Setu Indah RT 002/03, RT 0010/04, RT 008/04,  RT 009/04 Kelurahan Setu, Cipayung, Jl H. Bain RT 01/08  Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jl Cakrawala RT 01/10 Kelurahan Kebon Pala, Makasar, RW 04 Kelurahan Pekayon, Jl Tanjung RT 09/05 Kelurahan Ciracas.

Kemudian wilayah Gang Mawar Cipinang Asem RT 12/09 Kelurahan Kebon  Pala, Jl Persatuan RT 10/09 Kelurahan Kelapa Dua Wetan dan Asrama Polri Komseko Kelurahan Rambutan. Selain itu di Gang Kramat IV RT 03/03 Lubang Buaya dan Jl Cipinang Bali RT 12/13 Kelurahan Cipinang Muara, Jatinegara.

"Kami juga kerahkan 19 unit pompa quick rescue ke sejumlah lokasi banjir. Jumlah ini akan kita tambah terus untuk percepat penanganan, " tandasnya.