You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Wali Kota Jaktim Tinjau SDN Pondok Kelapa 05 dan SMKS Malaka Duren Sawit
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

Anwar Tinjau SDN Pondok Kelapa 05 dan SMKS Malaka Duren Sawit

Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar, meninjau pelaksanaan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka terbatas di SDN Pondok Kelapa 05 dan SMKS Malaka Duren Sawit, Rabu (7/4). Dalam kegiatan ini, Anwar didampingi Kasudin Pendidikan Jakarta Timur wikayah 1, Linda Romauli Siregar dan sejumlah pejabat terkait lainnya.

Untuk SD jam belajar hanya tiga jam dan tidak ada istirahat

Anwar mengatakan, KBM tatap muka terbatas ini sudah dilakukan kajian dan evaluasi oleh jajaran Dinas Pendidikan dan unit terkait. Jam belajar untuk siswa SD pun dibatasi hanya tiga jam dengan jumlah siswa maksimal 50 persen dari jumlah yang ada.

"KBM tatap muka terbatas ini sebelumnya sudah dilakukan kajian dan evaluasi. Setiap kelas hanya diisi separuh dari jumlah siswa yang ada," kata Anwar.

Uji Coba Belajar Mengajar Tatap Muka, Wagub Ariza Pastikan Persiapan Optimal

KBM tatap muka terbatas ini hanya dilaksanakan setiap Senin, Rabu dan Jumat setiap pekannya. Pada pelaksanaan KBM tatap muka langsung hari pertama di SDN Pondok Kelapa 05 hanya diperuntukan bagi siswa kelas V. Selanjutnya, pada Jumat (9/4) lusa untuk siswa kelas VI dan Senin (12/4) siswa kelas IV.  

"Untuk SD jam belajar hanya tiga jam dan tidak ada istirahat. Karena kalau ada istirahat, kita khawatir rawan ada interaksi dan rawan timbul klaster baru," lanjut Anwar.

Disebutkan, jika ada orang tua melarang anaknya ikut KBM tatap muka terbatas, dapat mengikuti secara daring. Karena KBM tatap muka ini harus ada persetujuan orangtua siswa.

Sementara, Kepala SMK Malaka Duren Sawit, Heru Landono mengungkapkan, hari pertama ini KBM tatap muka terbatas di sekolahnya khusus kelas XI. Mereka dibagi dalam sembilan kelas dan tiap kelasnya diisi 18 siswa. Kemudian untuk hari Jumat untuk kelas X, juga ada sembilan kelas.

"Kita harapkan uji coba sampai 29 April ini bisa berjalan dengan baik. Sehingga uji coba sampai 9 Juli pembukaan bisa dilanjutkan," papar Heru.

Menurutnya, selama KBM tatap muka terbatas ini berlangsung tidak ada jam istirahat maupun kegiatan di luar kelas. Kemudian untuk praktik tetap berjalan dengan maksimal siswa 12 orang per ruang praktik.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Tiga ASN Berprestasi Pemprov DKI Terima Penghargaan dari Gubernur

    access_time07-05-2025 remove_red_eye4594 personDessy Suciati
  2. Rano Ajak PPSU dan Petugas Gulkarmat Nobar Film

    access_time08-05-2025 remove_red_eye1453 personBudhi Firmansyah Surapati
  3. Dilantik Jadi Kadiskominfotik, Budi Awaluddin Naik Transjakarta ke Balai Kota

    access_time07-05-2025 remove_red_eye1340 personFolmer
  4. Legislator Dukung Pembangunan Rusun Rorotan

    access_time10-05-2025 remove_red_eye1031 personFakhrizal Fakhri
  5. Suku Baduy Temui Pramono-Rano, Titip Pesan Jaga Alam

    access_time09-05-2025 remove_red_eye860 personDessy Suciati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik