Sebanyak 28 warga Kelurahan Cideng yang baru kembali dari kampung halaman, langsung menjalani tes antigen yang digelar Tim Gugus Tugas COVID 19 Puskesmas Gambir  di halaman parkir ITC Roxy Mas , Senin (17/5).

Tes antigen untuk memastikan bahwa para pendatang itu tidak terpapar COVID- 19

Lurah Cideng, Agus Aripianto mengatakan, tes antigen gratis ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 di wilayahnya.  

"Tes antigen untuk memastikan bahwa para pendatang itu tidak terpapar COVID-19," ungkapnya.

Menurut Agus, pihaknya telah meminta pengurus RT dan RW untuk mendata warga di wilayahnya yang baru kembali dari kampung halaman. Pendataan dilakukan melalui aplikasi 'Data Warga' Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI Jakarta.

"Saya juga minta warga yang baru kembali dari kampung halaman untuk ikut tes antigen. Pemeriksaan tes antigen dilakukan hingga akhir Mei," pungkasnya.

Sementara di wilayah Kelurahan Kampung Rawa, Johar Baru, hingga Senin (17/5) pagi, sudah ada enam warga yang menjalani tes antigen sepulang dari kampung halaman.

"Hari ini ada enam pendatang yang kami jemput untuk menjalani swab antigen di Puskesmas," kata Lurah Kampung Rawa, Ferry Zahrudin.

Apabila ada pendatang yang ditemukan positif COVID-19, jelas Ferry, pihaknya sudah menyiapkan ruang isolasi mandiri di GOR Johar Baru dan rumah dinas Kelurahan Tanah Tinggi serta Wisma Atlet Kemayoran.

"Kami juga akan menempelkan stiker khusus isolasi mandiri agar pendatang tetap berada di rumah selama 14 hari ke depan," tandasnya.

Ferry menegaskan, akan terus memantau pendatang di wilayahnya yang tinggal di rumah kost dan kontrakan. Diperkirakan, puncak arus balik di wilayahnya bakal terjadi pada Kamis (20/5) nanti.  

"Kami akan memeriksa dokumen para pendatang serta mewajibkan mereka menjalani pemeriksaan swab tes antigen," tandasnya.