Innalillahi Wa Innailaihirojiun..Mantan Sekda DKI, Muhayat Tutup Usia
Pada peringatan hari jadi yang ke-494 Kota Jakarta, Selasa (22/6), kabar duka menyelimuti jajaran aparatur Pemprov DKI dan warga Ibu Kota. Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI, Muhayat, menghembuskan nafas terakhir di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, sekitar pukul 09.45.
Almarhum menghembuskan nafas terakhir di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, sekitar pukul 09.45.
Almarhum yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Pusat dan Sekda DKI di masa Gubernur Fauzi Bowo ini, meninggal pada usia 70 tahun. Dari RS Tarakan, jenazah langsung dibawa ke rumah duka di Jalan Kalibata Tengah 16 Nomor 10, Pancoran, Jakarta Selatan sekitar pukul 11.30. Rencananya, akan dimakamkan di TPU Karet Bivak,Tanah Abang, Jakarta Pusat ba'da dzuhur.
Gubernur Anies Bersama Forkopimda DKI Tinjau Proses Dua Tahap Screening Arus Balik Menuju JakartaMantan Kepala Biro Humas dan Protokol DKI, sekaligus pendiri beritajakarta.id ini lahir di bilangan Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada 27 April 1951. Almarhum, meniti karir di lingkungan Pemprov DKI Jakarta dari bawah sampai pensiun sebagai Sekda DKI 2011.
Sejumlah karangan bunga ucapan belasungkawa dari berbagai pihak tampak berjejer di pinggir jalan akses menuju rumah duka. Di antaranya dari Gubernur DKI Anies Baswedan, Sekda DKI Marullah Matali, Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar. Kemudian dari mantan Gubernur DKI Sutiyoso, Ketua Dewan Koperasi Indonesia, Mayjen TNI Nachrowi Ramli dan sebagainya.
Beberapa pejabat Pemprov DKI tampak hadir di rumah duka, di antaranya Kepala Biro Umum yang juga Plt Kepala Dinas Dukcapil DKI, Budi Awaludin. Kemudian Plt Wali Kota Jakarta Selatan, Isnawa Adji dan beberapa kepala dinas, kabag dan sejumlah pejabat lainnya. Semua yang hadir mematuhi protokol kesehatan, mengenakan masker, menjaga jarak satu sama lain.