You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 39.000 Orang Divaksin di Sentra Vaksinasi PT KBN
....
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

39.155 Warga Sasaran Divaksin di Sentra Vaksinasi PT KBN

PT Kawasan Berikat Nusantara (KBN) telah merampungkan pelaksanaan sentra vaksinasi Gelombang I dan II. Sebanyak 39.155 orang telah divaksin sejak 1 Juli-23 Agustus 2021.

Kesehatan dan keselamatan masyarakat dapat terus terjaga

Direktur Operasi PT KBN (Persero), Satrio Witjaksono mengatakan, jumlah tersebut melampaui target 35.200 orang sasaran vaksinasi atau sekitar 111 persen.

Pada Gelombang I yang diadakan 1-24 Juli 2021 sebanyak 22.204 orang divaksin dari target 21.900 orang. Kemudian, di Gelombang II pada 29 Juli-23 Agustus 2021 sebanyak 16.951 orang divaksin dari target 13.300 orang.

Ribuan Warga Ditarget Ikut Vaksin di Apartemen Tamansari The Hive Cawang

"Rata-rata harian mencapai 1.000 warga sasaran, padahal targetnya hanya 700 orang. Termasuk warga luar Jakarta ada yang vaksin di sini," ujarnya, Minggu (29/8).

Satrio menjelaskan, sasaran vaksinasi yaitu karyawan, investor dan warga sekitar lingkungan KBN usia 12 tahun ke atas. Adapun jenis vaksin yang digunakan adalah Sinovac dan AstraZeneca.

Menurutnya, vaksinator yang terlibat dalam pelaksanaan sentra vaksinasi tersebut berasal dari Rumah Sakit Pekerja KBN, TNI, dan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

"Vaksinator empat sampai tujuh tim, satu tim bisa tiga sampai empat orang. Mayoritas memang dari Rumah Sakit Pekerja dan TNI. Pemberian vaksinasi menyesuaikan dan mengikuti ketentuan pemerintah pusat dan daerah seperti, kami juga melayani pemberian vaksinasi kepada ibu hamil dan anak-anak usia 12-17 tahun ke atas," ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris Tim Sentra Vaksinasi PT KBN, Joko Triono menambahkan, KBN menyiapkan sarana prasarana seperti ICU hingga ambulans dan SDM untuk menyukseskan pelaksanaan vaksinasi massal ini.

Hadirnya sentra vaksinasi ini bertujuan untuk memberikan kemudahan akses vaksin oleh warga dan memperluas cakupan vaksinasi di Jakarta. Menurutnya, semakin banyak masyarakat yang sudah divaksin maka akan tercipta kekebalan komunal atau herd immunity serta mencegah lonjakan kasus positif di Indonesia.

"Percepatan vaksinasi menjadi penting untuk dilakukan agar kesehatan dan keselamatan masyarakat dapat terus terjaga. Sehingga, kondisi perekonomian di DKI Jakarta maupun nasional dapat kembali normal. Saya pikir kita semua warga Indonesia harus mendukung program ini sehingga pandemi ini bisa teratasi," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Rano Tanggapi Pandangan Umum Legislatif terhadap P2APBD 2024

    access_time16-06-2025 remove_red_eye1171 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. Beragam Bunga Hiasi Kantor Wali Kota Jakut Jelang HUT ke-498 Jakarta

    access_time19-06-2025 remove_red_eye1073 personAnita Karyati
  3. Aparatur BPPJ DKI Ditanamkan Budaya Antikorupsi

    access_time17-06-2025 remove_red_eye1030 personFolmer
  4. Anwar Apresiasi Festival Mikul Buah Perdana di Jaksel

    access_time14-06-2025 remove_red_eye1000 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Pemprov DKI Komitmen Terhadap Transparansi Pengelolaan Pajak

    access_time17-06-2025 remove_red_eye805 personDessy Suciati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik