Personel Gabungan Tangani Pohon Tumbang di Jl Otista Raya

Selasa, 09 November 2021 13:48 WIB 2271 Reporter : Nurito Editor : Budhy Tristanto

Petugas gabungan langsung lakukan evakuasi batang pohon yang tumbang

Sebanyak 28 personel gabungan dari Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur dan PPSU, melakukan penanganan dua pohon Beringin yang tumbang di Jl Otista Raya, Bidaracina, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (9/11).

178 Pohon di Jl Basuki Rachmat Ditoping

Pohon Beringin masing-masing berdiameter lima meter dan satu meter yang tumbang saat terjadi hujan deras dan menimpa 17 sepeda motor, satu mobil, satu pos keamanan dan halte Transjakarta.

Kasi Jalur Hijau dan Pemakaman Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur, Atang Setiawan mengatakan, pihaknya mengerahkan 14 anggota Satgas Hijau untuk penanganan bagian atas pohon yang tersangkut di tiang listrik dan Halte Transjakarta serta yang menutupi Jalan Raya Otista. Sedangkan 14 personel PPSU Kelurahan Bidaracina membersihkan batang pohon yang menimpa 17 sepeda motor di halaman parkir PT Essence.

"Penanganan dilakukan secara manual. Anggota Satgas memanjat batang pohon yang menimpa Halte Transjakarta," kata Atang.

Lurah Bidaracina, Dadang Yudi Hartono mengungkapkan, dua pohon Beringin tumbang saat cuaca diguyur hujan deras disertai angin kencang. Bagian akar pohon sudah rapuh. Sehingga sebagian akarnya tercabut. Akibat kejadian ini, dua orang terluka dan 17 sepeda motor serta satu mobil rusak tertimpa pohon tersebut.

"Korban luka-luka langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. Sementara, dari 17 sepeda motor yang ada, dua di antaranya kondisinya rusak parah hingga terbelah menjadi berapa bagian," ungkap Yudi.

Dia menambahkan, untuk penanganan awal petugas PPSU dan Satgas Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur melakukan evakuasi batang pohon yang menutup jalan dan halte Transjakarta agar bisa segera digunakan warga.

"Petugas gabungan langsung lakukan evakuasi batang pohon yang tumbang, terutama yang menutup jalan dan menimpa halte Transjakarta," pungkasnya.