Satgas Kolaborasi Kemanusiaan DKI Bersihkan Masjid Terdampak Gempa di Pasaman Barat
25 petugas gabungan dari Satgas Kolaborasi Kemanusiaan DKI Jakarta melakukan pembersihan sejumlah rumah ibadah yang terdampak gempa bumi di Pasaman Barat, Sumatera Barat.
Kita tidak hanya menyalurkan bantuan peralatan dan logistik
Salah satunya Masjid Nur-Syuhada di Kampung Lubuk Panjang, Kecamatan Talamau.
Pantauan beritajakarta.id, dalam aksi bersih-bersih ini, petugas mengangkut puing material reruntuhan bangunan dan membersihkan lantai masjid.
Satgas Kolaborasi Kemanusiaan DKI Salurkan Bantuan ke Desa Terisolasi di Pasaman BaratMereka dilengkapi peralatan pendukung seperti sekop lipat, bolt cutter, holigan tool, linggis, pack hammer dan Tactical Response Kit (TRK) rescue.
Petugas juga merobohkan beberapa bagian bangunan yang tidak lagi kokoh dan berpotensi membahayakan warga.
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan, pembersihan rumah ibadah ini bertujuan agar warga setempat bisa kembali melakukan aktivitas ibadah. Terlebih, sebentar lagi akan memasuki bulan Ramadan.
"Kita tidak hanya menyalurkan bantuan peralatan dan logistik, tapi memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada warga terdampak," katanya, Sabtu (5/3).
Selain petugas, beberapa warga Kampung Lubuk Panjang juga tampak membantu membersihkan masjid. Mereka secara tiba-tiba datang dan langsung ikut membuang puing-puing material bangunan.
Ade (29), warga Kampung Lubuk Panjang berharap, bangunan masjid ini bisa layak kembali dalam waktu dekat, sehingga warga dapat beribadah seperti biasa.
"Di sini ada tiga masjid yang rusak. Saya berterima kasih kepada petugas. Kami juga terpanggil untuk membantu mereka supaya cepat selesai," tandasnya.