Memeriahkan bulan Ramadan tahun ini, Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) melalui Program Madani International Film Festival bekerja sama dengan CGV mengadakan Ngabuburit Week on Cinema pada 22-28 April.

Program ini delengkapi dengan dan diskusi daring

Program itu memutar film Titian Serambut Dibelah Tujuh, Merindu Cahaya De Amstel, dan Jejak Langkah 2 Ulama di berbagai bioskop CGV di Indonesia.

"Program ini delengkapi dengan dan diskusi daring bersama kritikus film, produser film dan penulis skenario membahas film Titian Serambut Dibelah Tujuh. Program ini telah digelar oleh CGV sejak 2019. Tahun ini CGV bersama Madani International Film Festival mengkurasi film yang bertemakan film Islam yang cocok untuk menemani para penonton menunggu waktu berbuka puasa," ujar Humas DKJ, Fransiskus Sena Pamudya Kirana dalam keterangan tertulis yang diterima beritajakarta.id, Senin (25/4).

Menurutnya, film-film yang dipilih merupakan sarat dengan nilai-nilai keislaman, juga kemanusiaan. Film ini terasa masih aktual dan relevan untuk zaman saat ini. Melampaui problematika individual, berbagai isu sosial, budaya, politik hadir di sini dan resonansinya menjadi metafora yang masih terasa hingga kini.

"Ngabuburit Week on Cinema juga menayangkan Jejak Langkah 2 Ulama, yang menceritakan perjalanan hidup 2 ulama besar nusantara, Kyai Haji (KH) Ahmad Dahlan dan Kyai Haji (KH) Hasyim Asy'ari, dan Merindu Cahaya De Amstel yang diangkat dari novel romansa religi, berkisah tentang seorang wanita yang menemukan cahaya Islam dan memutuskan menjadi mualaf," katanya.

Ditambahkan Sena, Madani International Film Festival adalah festival film tahunan yang berfokus pada perayaan terhadap keberagaman masyarakat muslim seluruh dunia. Tahun ini Madani International Film Festival memasuki penyelenggaraan yang ke-5 dan akan diselenggarakan pada Oktober 2022.