Buka Bung’s Market 2025, Wagub Rano Ajak Warga Lebih Dekat dengan Sang Proklamator
access_timeMinggu, 29 Juni 2025 12:27
Jakarta Pusat -
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno, resmi membuka Bung’s Market 2025 yang digelar secara gratis di kawasan Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, pada Minggu (29/6). Dalam sambutannya, Wagub Rano menyampaikan, Bung’s Market bukan sekadar pasar kreatif, tetapi juga menjadi ruang perjumpaan gagasan, ekspresi, dan edukasi sejarah.
"Bung’s Market ini merupakan kreasi anak-anak muda yang perlu kita dukung. Mereka ingin menggambarkan sosok Bung Karno dari sudut pandang generasi masa kini. Ini adalah wujud kebebasan berekspresi yang tetap kita pandu arahnya. Saya cukup terkejut, di sini ada perpustakaan yang cukup lengkap dengan koleksi buku-buku tentang Bung Karno," ungkapnya.
Lebih lanjut, Wagub Rano menjelaskan, Bung’s Market 2025 menghadirkan nilai-nilai perjuangan Bung Karno yang dituangkan dalam berbagai karya, mulai dari seni, literasi, diskusi publik, pertunjukan budaya, kuliner, hingga aktivitas ramah anak yang semuanya menjadi sarana pembelajaran sejarah bagi generasi muda.
Ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat, mulai dari panitia, seniman, kreator muda, komunitas, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), hingga masyarakat umum yang telah menghadirkan ruang kreatif, inspiratif, dan bermakna ini. Menurut Wagub Rano, kehadiran Bung’s Market menunjukkan semangat bersama dalam membangun kota melalui jalur kebudayaan dan ekonomi kreatif.
"Penempatan acara Bung’s Market 2025 di bulan Juni semakin memperkuat maknanya. Juni adalah Bulan Bung Karno, bukan hanya sebagai bentuk penghormatan atas warisan Presiden Pertama Republik Indonesia, tetapi juga sebagai momentum untuk menyalakan kembali semangat kebangsaan melalui kreasi dan kolaborasi yang membumi," pungkasnya.
"Bung’s Market ini merupakan kreasi anak-anak muda yang perlu kita dukung. Mereka ingin menggambarkan sosok Bung Karno dari sudut pandang generasi masa kini. Ini adalah wujud kebebasan berekspresi yang tetap kita pandu arahnya. Saya cukup terkejut, di sini ada perpustakaan yang cukup lengkap dengan koleksi buku-buku tentang Bung Karno," ungkapnya.
Lebih lanjut, Wagub Rano menjelaskan, Bung’s Market 2025 menghadirkan nilai-nilai perjuangan Bung Karno yang dituangkan dalam berbagai karya, mulai dari seni, literasi, diskusi publik, pertunjukan budaya, kuliner, hingga aktivitas ramah anak yang semuanya menjadi sarana pembelajaran sejarah bagi generasi muda.
Ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat, mulai dari panitia, seniman, kreator muda, komunitas, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), hingga masyarakat umum yang telah menghadirkan ruang kreatif, inspiratif, dan bermakna ini. Menurut Wagub Rano, kehadiran Bung’s Market menunjukkan semangat bersama dalam membangun kota melalui jalur kebudayaan dan ekonomi kreatif.
"Penempatan acara Bung’s Market 2025 di bulan Juni semakin memperkuat maknanya. Juni adalah Bulan Bung Karno, bukan hanya sebagai bentuk penghormatan atas warisan Presiden Pertama Republik Indonesia, tetapi juga sebagai momentum untuk menyalakan kembali semangat kebangsaan melalui kreasi dan kolaborasi yang membumi," pungkasnya.
Topik : Kebudayaan,Sejarah