Pemkot Bersama Daarut Tauhiid Kurban 9 Sapi dan 50 Kambing di Rusunawa Jatinegara
access_timeMinggu, 08 Juni 2025 15:33
Jakarta Timur -
Sekretaris Kota (Sekko) Administrasi Jakarta Timur, Eka Darmawan, menghadir Qurban Festival Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) Daarut Tauhiid Peduli, di Rusunawa Jatinegara Barat, Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (8/6/2025).
Sekko menyampaikan kegiatan tersebut merupakan hasil kerjasama antar LAZNAS Daarut Tauhiid bersama perusahaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) maupun perusahaan swasta. Ada sebanyak 9 ekor sapi dan 50 ekor kambing dikurbankan dalam merayakan Hari Raya Iduladha 1446 H, nantinya daging kurban tersebut akan dibagikan ke warga.
“Alhamdulillah ini menjadikan suatu momentum bagi kami semua memberikan rasa kepedulian, rasa berbagi kepada masyarakat yang betul-betul sebagai penerima daging kurban, dan dilaksanakan di Rusunawa Jatinegara Barat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Daarut Tauhiid, Ruly mengatakan, kegiatan Qurban Festival mewujudkan amanat dari para donatur atau pendukung untuk disalurkan kepada masyarakat.
“Ini sebagai upaya kami untuk kembali ke masyarakat, bahwa proses kurban itu proses yang gembira, proses yang dekat dengan masyarakat, juga tentu memberikan manfaat,” ungkapnya. (AD)
Sekko menyampaikan kegiatan tersebut merupakan hasil kerjasama antar LAZNAS Daarut Tauhiid bersama perusahaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) maupun perusahaan swasta. Ada sebanyak 9 ekor sapi dan 50 ekor kambing dikurbankan dalam merayakan Hari Raya Iduladha 1446 H, nantinya daging kurban tersebut akan dibagikan ke warga.
“Alhamdulillah ini menjadikan suatu momentum bagi kami semua memberikan rasa kepedulian, rasa berbagi kepada masyarakat yang betul-betul sebagai penerima daging kurban, dan dilaksanakan di Rusunawa Jatinegara Barat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Daarut Tauhiid, Ruly mengatakan, kegiatan Qurban Festival mewujudkan amanat dari para donatur atau pendukung untuk disalurkan kepada masyarakat.
“Ini sebagai upaya kami untuk kembali ke masyarakat, bahwa proses kurban itu proses yang gembira, proses yang dekat dengan masyarakat, juga tentu memberikan manfaat,” ungkapnya. (AD)
Topik : Jakarta Timur