You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
BPSDM DKI Adakan Bimtek Kolaborasi
....
photo Yudha Peta Ogara - Beritajakarta.id

BPSDM DKI Adakan Bimtek Kolaborasi

Jakarta Public Policy Center Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi DKI Jakarta mengadakan bimbingan teknis (Bimtek) kolaborasi, khususnya bagi perangkat wilayah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, secara daring, Selasa (14/6). Kegiatan ini bertujuan memantapkan segala upaya untuk merealisasikan visi dan misi gubernur.

Seluruh visi misi (gubernur) harus selaras dengan dokumen pembangunan perangkat daerah

Biro Tata Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta, sebagai salah satu narasumber dalam kesempatan itu menyampaikan berbagai capaian dan target pembangunan di Jakarta. Berbagai keberhasilan yang sudah diraih diharapkan memacu seluruh perangkat daerah untuk bekerja lebih baik dan lebih terarah.

"Seluruh visi misi (gubernur) harus selaras dengan dokumen pembangunan perangkat daerah. Keberhasilan kepala daerah sangat ditopang seluruh perangkat daerah," ujar Wira Bayu, perwakilan dari Biro Tata Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta.

30 Jakpreneur Dinas Parekraf Ikuti Bimtek di Pulau Bidadari

Ia menjelaskan, kepala daerah memiliki visi, misi, sasaran, tujuan, dan program/kegiatan. Wali kota/bupati juga memiliki visi, misi, sasaran, tujuan, dan program/kegiatan. Demikian pula camat dan lurah. Semuanya harus mampu berkolaborasi demi merealisasikan visi dan misi kepala daerah.

"Aparat memiliki berbagai fungsi, antara lain koordinasi, pembinaan, dan pengawasan yang ujungnya adalah membuat masyarakat menjadi sejahtera," katanya.

Adapun capaian kinerja yang disampaikan Biro Tata Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta dalan kesempatan itu antara lain pertumbuhan PDRB, indeks pembangunan manusia (IPM), indeks pembangunan gender (IPG), dan tingkat pengangguran terbuka (TPT).

"Pertumbuhan PDRB, kondisi awal 6,29 persen, target pada 2022 ditetapkan 7,0 persen, realisasi pada 2021 mencapai 3,56 persen (c to c). Laju inflasi, kondisi awal 3,72 persen, target pada 2022 ditetapkan 3,30 persen, realisasi pada 2021 mencapai 1,57 persen (y on y)," ungkapnya.

Kemudian IPM, kondisi awal 79,6, realisasi pada 2022 ditetapkan 81,6, dan realisasi pada 2021 sudah mencapai 81,11. IPG, kondisi awal 95,18, target pada 2022 ditetapkan 96,2 persen, realisasi pada 2021 mencapai 94,63 persen. Indeks gini, kondisi awal 0,409, target pada 2022 ditetapkan 0,399, capaian pada 2021 mencapai 0,411.

Selanjutnya, opini BPK atas laporan keuangan, kondisi awal WDP, target pada 2022 WTP, capaian saat ini WTP. Tingkat kemiskinan, kondisi awal 3,78 persen, target pada 2022 ditetapkan 2,78 persen, capaian pada 2021 mencapai 4,67 persen. TPT, kondisi awal 7,14 persen, target 2022 ditetapkan 4,80 persen, capaian pada 2021 8,51 persen.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pramono Anung Siap Ikuti Prosesi Pelantikan Sebagai Gubernur DKI

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2709 personTiyo Surya Sakti
  2. Jakarta International Stadium Resmi Jadi Markas Persija

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2259 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Alumni Menwa UPNVJ Tanam Mangrove di Hutan Angke Kapuk

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1752 personNurito
  4. Kebakaran di Gedung Pasar Raya Blok M Berhasil Dipadamkan

    access_time19-02-2025 remove_red_eye1075 personTiyo Surya Sakti
  5. Pemprov DKI akan Gelar Pasar Pangan Murah di 193 Lokasi

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1050 personBudhi Firmansyah Surapati