Suku Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Sudin Kominfotik) Jakarta Selatan berkolaborasi dengan Sudin Pendidikan II setempat menggelar webinar Jakarta Sadar Olah Literasi Digital (Solid), Jumat (17/6). 

Menaikkan indeks literasi digital

Kegiatan secara online dan offline yang mengangkat tema "Bijak Bermedsos dan Pemanfaatan Internet Sehat Melalui JakWifi ini diikuti ratusan peserta didik dari SMA negeri dan swasta.

Kasudin Kominfotik Jakarta Selatan, Sugiono mengatakan, kegiatan ini digelar untuk mewujudkan Jakarta masuk dalam 10 kota besar melek literasi digital.  

"Ini salah satu upaya kita menaikkan indeks literasi digital. Kami memiliki tugas pokok dan fungsi untuk memenuhi hak literasi, keamanan ber-medsos, serta penunjang koneksi internet," ujarnya.

Kasudin Pendidikan II Jakarta Selatan, Sonny Juhersony mengajak para pelajar agar mengoptimalkan telepon selulernya sesuai fungsi sebaik-baiknya .

"Ibarat pisau, bisa dipergunakan sesuai fungsi untuk memasak dan sebagainya sehingga bermanfaat. Kehidupan pun seperti itu, kalau di maksimalkan kualitas diri, dibarengi pembelajaran, menggali informasi, explore tugas akan menjadi tujuan yang diharapkan," terangnya. 

Sementara itu, menurut praktisi media, Ali Ramadhan, inti dari literasi adalah kecakapan, kemampuan, inter koneksi seseorang untuk menyerap informasi di era digital. 

"Setiap orang harus memiliki kemampuan ini yang bertujuan membangun hal positif dan bermanfaat bagi sesama," tuturnya. 

Pelajar, lanjut Ali, dapat menghemat waktu dalam menggali setiap informasi dengan literasi digital. Kondisi berbeda dirasakan saat 10 tahun ke belakang yang harus menunggu lebih lama mendapatkan informasi. 

"Penggunaannya tidak terbatas ruang dan waktu. Dahulu rumit, sekarang tidak. Saat ini mempermudah dan memodernisasi semuanya," paparnya. 

Praktisi Ilmu Teknologi, Eko Darussaman menambahkan, setiap orang saat ini tidak dapat menghindari masuknya informasi yang masif dilakukan oleh berbagai pihak. Untuk itu, pemilahan Informasi merupakan hal yang wajib dilakukan agar dapat diambil manfaat. 

"Informasi apapun secara real-time bisa saat ini juga. Begitu sekarang ngobrol bisa langsung didengarkan. Internet aman bisa menggunakan filter agar anak lebih terlindungi," tandasnya.