Suban PAD Kepulauan Seribu Gelar Monitoring Aset Fasos Fasum
Suku Badan Pengelola Aset Daerah (Suban PAD) Kepulauan Seribu melakukan kegiatan monitoring aset fasilitas sosial (fFasos) dan fasilitas umum (Fasum) sekaligus sensus pengelola.
Lokasi pertama kita sambangi Pulau Patondan Barat, Kelurahan Pulau Kelapa
Kepala Suban PAD Kepulauan Seribu, Nurjannah mengatakan, monitoring aset Fasos Fasum dan sensus pengelola dilakukan selama dua hari. Hari pertama dilaksanakan di wilayah Kecamatan Kepulauan Seribu Utara dan hari kedua di Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan.
"Lokasi pertama kita sambangi Pulau Patondan Barat, Kelurahan Pulau Kelapa. Kita melakukan sensus pengelola dengan objek tanah aset Fasos dan F
asum," ujar Nurjannah, Selasa (13/9).Fasilitasi Kebutuhan Hunian Warga, Gubernur Anies Resmikan 1.348 Unit JAKHABITAT Hunian DP Nol RupiahSelanjutnya monitoring dilakukan ke Pulau Harapan, Pulau Kelapa Dua, Pulau Kelapa, Pulau Pramuka, Pulau Panggang untuk memantau pemanfaatan aset kerja sama. Sedangkan di Pulau Karya dilakukan sensus pengelola dengan objek kantor KPU dan Bawaslu.
"Pemanfaatan aset kerja sama di antaranya ATM dan kantor operasional Bank DKI, serta Gerai Pangan," katanya.
Kemudian, pada hari kedua monitoring dilanjutkan ke wilayah Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan. Adapun lokasi tujuannya yakni Pulau Tidung Besar, Pulau Lancang, Pulau Untung Jawa dan Pulau Bidadari.
"Jadi penting menjaga aset dengan update data melalui inventarisasi," tandasnya.