PAM Jaya Terus Tingkatkan Layanan di Marunda Kepu
Perumda Air Minum (PAM) Jaya, terus meningkatkan pelayanan air bersih di wilayah Marunda Kepu, Jakarta Utara, dengan melakukan konfigurasi jaringan dan pembuatan bak serta pompa transfer.
M emastikan warga di Marunda Kepu dapat terpenuhi kebutuhan airnya
Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin mengatakan, konfigurasi jaringan menuju Marunda Kepu telah dilakukan sejak awal Oktober dan ditargetkan selesai pada Desember nanti. Agar suplai air dapat optimal di Marunda Kepu, lanjut Arief, pihaknya juga membuat bak serta pompa transfer untuk meningkatkan tekanan.
"Bak yang dibangun berkapasitas 18,6 meter kubik dengan pompa berkapasitas hingga lima liter per detik yang ditempatkan sebelum Banjir Kanal Timur," beber Arief, Selasa (11/10).
DWP PAM Jaya Berikan Bea Siswa dan Sembako di Marunda KepuMenurut Arief, untuk melayani warga Marunda Kepu pihaknya sudah memasang master meter sejak Juli 2017. Namun, seiring berjalannya waktu terjadi peningkatan kebutuhan yang mesti dipenuhi.
“Di Marunda Kepu memang terjadi peningkatan kebutuhan dibandingkan pada awal dibangun master meter. Artinya, air yang sebelumnya cukup, sekarang menjadi perlu ditingkatkan,” ujar Arief.
Arief mengungkapkan, perkembangan area di hulu Marunda Kepu menyebabkan kebutuhan air semakin meningkat. Selain itu, secara teknis perbedaan elevasi di jembatan Kanal Banjir Timur menyebabkan tekanan turun signifikan.
Selama upaya peningkatan pelayanan di Marunda Kepu, tegas Arief, pihaknya telah menyediakan suplai air bersih kepada warga di sana melalui mobil tangki sejak Mei 2022.
“Kami selalu memastikan warga di Marunda Kepu dapat terpenuhi kebutuhan airnya. Sejak Mei 2022 hingga saat ini, kami sudah mengirimkan air melalui mobil tangki hingga 2.068 meter kubik atau lebih dari dua juta liter air untuk warga,” jelas Arief.
Disebutkan Arief, upaya peningkatan pelayanan ini dapat terjadi karena dukungan penuh dari Pemprov DKI Jakarta, termasuk dalam hal perizinan.
"Kami juga mengimbau warga agar bijak menggunakan air,"
pungkasnya.