4 Truk Dagangan PKL Tanah Abang Disita
Satpol PP Jakarta Pusat kembali menggelar penertiban pedagang kaki lima (PKL) di kawasan pusat perbelanjaan Tanah Abang. Hasilnya, sebanyak empat truk dagangan milik PKL disita untuk selanjutnya dibawa ke Gudang Satpol PP di Cakung, Jakarta Timur.
"Penertiban kita lakukan waktunya secara silang sehingga sulit dideteksi oleh PKL
Sebanyak 100 personel Satpol PP sejak pagi menyisir kawasan rawan PKL, mulai dari Stasiun Tanah Abang dan sekitar Pasar Blok A. Dibanding hari biasa, biasanya pada hari Sabtu-Minggu jumlah PKL memang membeludak.
Parkir Liar, 374 Kendaraan DitindakSelain menempati trotoar, banyak diantara PKL yang berjualan di bahu jalan. Kondisi ini tak ayal membuat kawasan Tanah Abang makin semrawut serta kemacetan makin parah.
Sejumlah PKL tampak berupaya mempertahankan barang dagangannya yang akan disita petugas. Namun usaha mereka sia-sia, petugas tetap mengangkut barang dagangan tersebut ke atas truk.
"Penertiban kita lakukan waktunya secara silang sehingga sulit dideteksi oleh PKL. Hal ini terbukti banyak PKL yang sering kabur waktu razia, hari ini kita berhasil tindak," jelas Yadi Rusmayadi, Kepala Satpol PP Jakarta Pusat, Sabtu (6/6).
Yadi menegaskan, penertiban PKL akan terus digalakkan menjelang bulan Ramadan. Sedangkan penjagaan sendiri akan terus diperketat hingga Hari Raya Idul Fitri.
"Setelah ditertibkan, 80 personel langsung berjaga di lokasi. Ini dilakukan untuk terus memberi rasa jera bagi PKL," tukas Yadi.