Dishub Uji Coba Rekayasa Lalin di Jatiwaringin
Sehubungan dengan akan dioperasikannya off ramp (jalur keluar) Tol Becakayu di Jalan Laksamana Malahayati, Makasar, Jakarta Timur. Jajaran Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan uji coba rekayasa lalu lintas di jalan tersebut.
Pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut
Kasi Rekayasa Lalu Lintas Sudin Perhubungan Jakarta Timur, Benhard Tobing mengatakan, uji coba sudah dimulai sejak 21 Oktober hingga 4 November mendatang. Jalur simpang Jatiwaringin juga sudah ditutup menggunakan water barier oleh PT KKDM selaku kontraktor Tol Becakayu.
Benhard memaparkan, dalam rekayasa lalu Lintas ini kendaraan dari arah Jl Jatiwaringin (Selatan) menuju Cawang, Bekasi dan Jl Pahlawan Revolusi yang semula melewati simpang Jariwaringin dialihkan belok kiri ke jalan arteri samping on ramp Jatiwaringin kanan, lalu di U-turn Universitas Borobudur, belok kiri menuju Cawang dan belok kanan menuju Jalan Pahlawan Revolusi/Bekasi.
Crossing Saluran di RW 05 Cipmel Mulai DikerjakanKemudian lalu lintas dari Bekasi (Timur) menuju Cawang dan Jl Pahlawan Revolusi yang semula melewati simpang dialihkan lurus ke jalan arteri samping on ramp (Jalur masuk) Jatiwaringin, belok kanan di jembatan U-turn Universitas Borobudur- Lalu, belok kiri menuju Cawang dan belok kanan menuju Jalan Pahlawan Revolusi.
Selanjutnya lalu Iintas dan Jl Pahlawan Revolusi (Utara) menuju Jatiwaringin dan Cawang yang semula melewati simpang dialihkan belok kiri-putar balik di U- turn depan Richeese Factory-belok kiri di simpang menuju Jatiwaringin-lurus ke jalan arteri samping on ramp Jatiwanngin-belok kanan di jembatan U-turn Universitas Borobudur-belok kiri menuju Cawang.
Sementara, lalu lintas dari Cawang (Barat) menuju Jatiwaringin yang semula Belok kanan di simpang diarahkan lurus-putar balik di U-turn depan Richeese Factory-belok kiri di simpang menuju Jatiwaringin.
"Kami imbau pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan," ucap Benhard, Selasa (25/10).
Sementara, Kasi Pengawasan dan Pengendalian Sudin Perhubungan Jakarta Timur, Riky Erwinda menambahkan, dalam uji coba rekayasa lalu lintas ini pihaknya mengerahkan 20 personel dari Sudin dan lima kecamatan. Mereka bantu lakukan pengamanan dan pe
ngaturan lalu lintas mulai pukul 06.00 hingga 21.00."Kita kerahkan 20 personel yang dibagi dalam dua shift setiap harinya," ungkap Riky.
Disebutkan Riky, penempatan personel ini juga sekaligus mengantisipasi adanya pengendara motor yang melawan arah di area rekayasa lalu lintas tersebut.