You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 75 Personel Gabungan Lakukan Pengawasan di Lima Pasar Tradisional
....
photo Nurito - Beritajakarta.id

Wakil Wali Kota Jaktim Pimpin Pengawasan Produk Pangan

Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Hendra Hidayat memimpin giat pengawasan produk pangan di lima pasar tradisional, Kamis (8/12).

M encegah adanya peredaran produk pangan mengandung zat kimia berbahaya

Sebanyak 75 personel gabungan disebar ke lima pasar tradisional yakni, Pasar Palmeriam, Pasar Jatinegara, Pasar Cawang, Pasar Ampera dan Pasar Rawamangun. Sejumlah produk pertanian, perikanan, dan peternakan diambil sampelnya untuk diuji laboratorium yang disiagakan di Pasar Palmeriam.

Dikatakan Hendra Hidayat, kegiatan ini bertujuan mencegah beredarnya produk pangan yang mengandung zat berbahaya seperti, formalin, bhoraks, rhodamin B dan zat kimia berbahaya lainnya.

Wali Kota Jaktim Uji Coba Enam Pompa Mobile Trailer Baru

“Sejauh ini tidak ditemukan adanya produk pangan baik dari pertanian, perikanan maupun peternakan yang mengandung zat kimia berbahaya," ujar Hendra di sela-sela kegiatan.

Pihaknya, sambung Hendra, mengucapkan terima kasih kepada para pedagang yang telah bersama-sama menjaga kesehatan produk pangan, sehingga masyarakat dapat mengonsumsinya dengan aman dan nyaman. Karena dari hasil pemeriksaan laboratorium tidak ditemukan kandungan zat kimia berbahaya.

Selanjutnya ia mengimbau masyarakat agar lebih hati-hati lagi saat berbelanja. Biasakan membeli produk pangan yang masih segar, sehat dan tidak mengandung zat kimia berbahaya.

Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Timur, Ali Nurdin menambahkan, giat pengawasan produk pangan ini melibatkan petugas gabungan dari unsur Sudin KPKP, Sudin PPKUKM, Bagian Perekonomian, Satpol PP, Kelurahan, Kecamatan, serta TNI/Polri.

"Kita akan lakukan pengawasan secara terus-menerus untuk mencegah adanya peredaran produk pangan mengandung zat kimia berbahaya,” tandasnya.

Ia menambahkan, dari lima pasar yang diawasi, setidaknya ada 279 sampel produk yang diperiksa di laboratorium. Yakni 132 sampel produk pertanian, 44 sampel produk peternakan, dan 103 sampel produk perikanan. Dari hasil pemeriksaan laboratorium seluruhnya dinyatakan bebas dari zat kimia berbahaya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Rintik Hujan Diprediksi Basahi Jaksel dan Jaktim di Malam Hari

    access_time30-10-2024 remove_red_eye1139 personTiyo Surya Sakti
  2. Pemprov DKI Adakan Rakor Pilkada Ramah Anak

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1097 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2025 Disepakati Sebesar Rp 91,1 Triliun

    access_time28-10-2024 remove_red_eye988 personDessy Suciati
  4. DPRD-Kanwil Kemenag DKI Bahas Sekolah Madrasah Gratis

    access_time29-10-2024 remove_red_eye962 personDessy Suciati
  5. Posko Bersama Pilkada Jakarta di Kepulauan Seribu Resmi Beroperasi

    access_time27-10-2024 remove_red_eye891 personBudhi Firmansyah Surapati