TP PKK Jaksel Juarai Lomba Memasak di Setu Babakan
10 grup dari kader PKK lima wilayah kota dan SMKN mengikuti kompetisi memasak yang diadakan Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI di Gedung Serbaguna, Kampung MH Thamrin, Setu Babakan, Jalan RM Kahfi, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Saya juga mengapresiasi antusias para peserta
Kegiatan tersebut dihadiri Ketua TP PKK DKI Jakarta, Mirdiyanti, isteri Deputi Gubernur DKI Bidang Budaya dan Pariwisata, Komariah Marullah dan para Ketua TP PKK dari lima wilayah kota.
Direktur Kuliner, Kriya, Desain dan Fesyen Kemenparekraf RI, Yuke Sri Rahayu mengatakan, kegiatan Masak Bersama Master (Masamo) dengan Chef Normal Ismail sebagai pembimbing ini telah dilaksanakan sejak 2020 di beberapa wilayah kota.
Pemkot Jakut Bakal Gelar Lomba Masak Oblok Bebek Khas Betawi"Saya juga mengapresiasi antusias para peserta dan dukungan dari Pemprov DKI Jakarta atas terselenggaranya kegiatan ini," ujarnya, Selasa (13/12).
Yuke menjelaskan, Masamo merupakan salah satu program fasilitasi dan pembinaan masyarakat yang bertujuan membantu para pelaku usaha kuliner mengembangkan dan menghadirkan produk baru. Sehingga bisa meningkatkan perekonomian sekaligus juga pendapatan pelaku usaha kuliner.
Kemudian memulihkan semangat pelaku usaha kuliner tetap mengembangkan usaha industri dan kulinernya, membuat kreasi menu makanan lokal dengan bahan dasar sekitar menjadi produk unggulan yang diharapkan bisa menjadi oleh-oleh.
Ia mengutarakan, para peserta kegiatan ini dibagi 10 grup dan terdiri dari kader TP PKK lima wilayah kota serta pelajar dari lima SMKN jurusan tata boga. Masing-masing grup dalam kegiatan tersebut berisi dua orang peserta.
"Kami berharap seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh," katanya.
Chef Norman Ismail menuturkan, kegiatan Masamo di Setu Babakan dikhususkan membuat olahan kuliner dodol orange yang menjadi ciri khas Betawi.
"Dodol Betawi biasanya dibuat dengan beras ketan. Tapi hari ini dikreasikan dengan bahan berbeda. Misalnya dengan perasan air jeruk hingga dodolnya berwarna orange," tuturnya.
Pengurus TP PKK Jakarta Selatan, Nunun Mukhlisin bersyukur peserta dari wilayahnya berhasil menjadi juara pertama
dalam kegiatan Masamo. Prestasi tersebut diharapkan dapat menambah semangat para kader PKK dan warga yang memiliki usaha kuliner."Mudah-mudahan ilmu yang didapat dalam kegiatan ini dapat diterapkan. Sehingga bisa menambah menu-menu yang akan dijual nantinya," tandasnya.
Perlu diketahui, dalam kegiatan ini, juara pertama diraih TP PKK Jakarta Selatan dengan hadiah blender, juara kedua TP PKK Jakarta Timur dengan rice cooker dan juara ketiga diperoleh SMKN 24 dengan hadiah kipas angin.