RSUD Cilincing, menggelar workshop prevelensi stunting dengan tema "Cegah Stunting Sebelum Genting".

Ini bagian dari komitmen kita dalam menekan angka stunting

Kegiatan yang digelar di Aula RSUD Cilincing, Jalan Madya Kebantenan, Kelu rahan Semper Timur, diikuti oleh para perwakilan kader Posyandu dari tujuh kelurahan dan sekolah dasar se-Kecamatan Cilincing.

Kepala RSUD Cilincing, Evi Marni Nasril mengatakan, kegiatan workshop bertujuan meminimalisir kejadian stunting khususnya di wilayah Kecamatan Cilincing. Selain itu, kegiatan juga dalam rangka menyambut Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember.

"Ini bagian dari komitmen kita dalam menekan angka stunting. Workshop ini memberikan materi terkait pemahaman stunting kepada masyarakat," ujarnya, Rabu (21/12).

Dijelaskan Evi, pihaknya menghadirkan dokter spesialis anak, I Wayan Andrew Hadi Wurya yang menyampaikan materi tentang apa stunting hingga pencegahannya. Evi berharap, upaya yang dilakukan bisa menjadi penguatan terhadap upaya meminimalisir kasus stunting khususnya di wilayah Kecamatan Cilincing.

Menurutnya, kader posyandu dan sekolah dasar merupakan garda terdepan dalam melakukan monitoring. Karena itu, mereka harus dibekali pemahaman dan pengetahuan yang komprehensif agar dapat mengentaskan stunting.

"Kami juga sudah melakukan perjanjian kerja sama dengan Puskesmas Kecamatan Cilincing untuk penanganan stunting. Kami berharap upaya ini dapat mengentaskan stunting," harapnya.

Kader Posyandu RW 08 Kelurahan Semper Timur, Milyanti mengatakan, kegiatan worskshop sangat bermanfaat baginya untuk lebih memahami tentang stunting. Selama ini ia mengaku sudah bergerak bersama kader lain dalam rangka pengentasan stunting di wilayahnya.

"Dengan materi yang disampaikan kami lebih paham dan mengerti tentang stunting serta bagaimana penanganannya," tandasnya.