You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Paljaya Sosialisasikan Penyedotan Tangki Septik yang Baik dan Benar
....
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

Paljaya Sosialisasikan Penyedotan Tangki Septik yang Baik dan Benar

Perumda Paljaya melaksanakan edukasi dan sosialisasi penyedotan tangki septik yang baik dan benar di Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Pulogebang, Jakarta Timur, kemarin. Kegiatan ini diikuti sebanyak 26 mitra IPLT Perumda Paljaya dan juga para sopir truk penyedotan.

Ini juga sebagai salah satu tindakan preventif

Dalam kegiatan ini didemonstrasikan secara langsung penyedotan lumpur tinja yang sesuai dengan SOP dan menggunakan alat pelindung diri (APD) yang sesuai standar untuk keamanan dan keselamatan para pekerja.

Asisten Manager Hubungan Masyarakat Perumda Paljaya, Syahril mengatakan, edukasi dan sosialisasi ini bertujuan meningkatkan wawasan mengenai proses penyedotan lumpur tinja yang baik dan benar sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam menanggulangi pencemaran lingkungan dengan tidak membuang lumpur tinja sembarangan.

Ketua Komisi B Minta Paljaya Wujudkan Sanitasi Sehat

Dia menyampaikan, DKI Jakarta memiliki dua Instalasi Pengolahan lumpur tinja di Pulo Gebang dan Duri Kosambi yang beroperasi dengan kapasitas total 1.800 meter kubik per hari.

“Air limbah yang tidak diolah dan langsung dibuang ke lingkungan dapat mencemari sumber air baik air permukaan atau air tanah dan menyebabkan penyakit,” ujar Syahril, Jumat (10/3).

Syahril menjelaskan, air limbah mengandung bakteri dan virus penyebab berbagai penyakit terutama penyakit berbasis air.

Dikatakan Syahril, jika air tanah yang dipakai untuk kegiatan sehari-hari tercemar oleh air limbah maka dapat menyebabkan penyakit seperti kolera, disentri, diare, tipes, dan hepatitis.

Maka itu, salah satu cara untuk mengelola air limbah adalah melalui penggunaaan sistem setempat di mana masing-masing rumah memiliki tangki septik.

“Untuk dapat dikatakan aman harus dilakukan penyedotan lumpur tinja secara berkala minimal tiga tahun sekali,” katanya.

Dalam kegiatan ini juga disosialisasikan terkait keanggotaan mitra pembuangan lumpur tinja yang bertujuan meningkatkan pengawasan dan penertiban pembuangan lumpur tinja.

“Ini juga sebagai salah satu tindakan preventif untuk mencegah pembuangan lumpur tinja liar di DKI Jakarta yang belakangan ini marak terjadi,” tandas Syahril.

Edukasi dan sosialisasi tersebut turut dihadiri tim dari Bank DKI untuk melakukan sosialisasi mengenai penggunaan pembayaran cashless untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembayaran sehingga transaksi menjadi lebih aman.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pramono Minta Lurah Malaka Sari Dibebastugaskan

    access_time30-06-2025 remove_red_eye8464 personDessy Suciati
  2. Jakarta Kirim 79 Atlet Junior ke Kejurnas Panahan 2025

    access_time26-06-2025 remove_red_eye1341 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Pramono Lantik 100 Pejabat Fungsional

    access_time30-06-2025 remove_red_eye1100 personDessy Suciati
  4. Rano Sebut BTN JAKIM 2025 Dorong Promosi dan Perekonomian Jakarta

    access_time29-06-2025 remove_red_eye819 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pramono Dorong Jakarta Jadi Destinasi Olahraga Kelas Dunia

    access_time29-06-2025 remove_red_eye791 personDessy Suciati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik