Merina Sumringah Dagangannya Ludes Terjual di Bazar Ramadan
Keceriaan terpancar dari wajah Merina Pentawari (53), Jakpreneur pemilik merk dagang My Dapoer ini mengaku, sangat bersyukur karena dagangannya laku terjual dalam Bazar Ramadan yang digelar di halaman Kantor Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (4/4).
Saya membawa 50 porsi dan ternyata tersisa lima porsi.
"Alhamdulillah
dari pagi banyak yang memborong dagangan saya. Mudah-mudahan besok ramai juga dan pembelinya banyak. Apalagi masyarakat umum juga boleh masuk untuk berbelanja di bazar ini. Jadi sangat menguntungkan bagi para pedagang seperti saya ini," ujar Merina.Menurutnya, dalam setiap kegiatan bazar ia selalu turut meramaikan, khususnya di wilayah Kecamatan Kebayoran Baru. Sehar-hari ia menjual produknya melalui e-Order dengan merk dagang My Dapoer.
Ngabuburit Sambil Berburu Kopi dan Takjil di Pasar SantaSejumlah produk yang dijualnya antara lain, Ayam Goreng Sambal Mata, Cumi Cabai Hijau, Paru Mercon, dan Ikan Peda. Harganya bervariasi di kisaran Rp 30 hingga Rp 35 ribu per porsi.
"Saya membawa 50 porsi dan ternyata tersisa lima porsi. Selebihnya habis terjual," beber Merina.
Selain itu, dia juga menjajakan produk makan ringan melalui e-Order seperti Salad Buah, Salad Sayur, Makaroni, Lasagna, Chicken Wings, aneka puding dan jenis makanan lainnya.
Kegembiraan juga dirasakan Lutfia Indah (32), Jakpreneur yang menjual aneka kue lebaran. Dia mengaku, hampir semua produk yang dipasarkan laku terjual di bazar ini.
Selain menjual aneka kue kering, jelas Lutfia, dirinya juga menjajakan Sambal Cumi dan Sambal Pecel yang dijual dengan harga bervariasi antara Rp 18- Rp 30 ribu per botol kecil. Kemudian Kembang Goyang Rp 15 ribu, Aneka Cokelat Murni yang dibandrol per pak Rp 115 ribu. Produk lainnya yang dijual adalah Kacang Mede Rasa Original Rp 85 ribu per toples isi 1/5 kilogram.
"Yang paling laris hari ini Kue Bawang, dijual Rp 15-20 ribu per toples kecil. Alhamdulillah sudah habis terjual semua," tandas Lutfia.